Paslon Komitmen Terapkan Protokol Kesehatan dalam Kampanye

Dua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko-M. Riza Aziziy dan Ipuk Fiestiandani Azwar Anas-Sugirah berkomitmen akan melakukan kampanye yang memberi edukasi masyarakat. Dua pasangan calon ini juga berjanji akan menerapkan protokol kesehatan selama pelaksanaan kegiatan kampanye.

Kedua pasangan calon ini menyampaikan komitmen usai mengikuti deklarasi dan penandatanganan Pakta Integritas bersama jaga pemilu sehat dan jurdil di salah satu hotel di Jalan Brawijaya, Banyuwangi, Jumat, 25 September 2020. Kegiatan ini dilaksanakan Bawaslu Banyuwangi.

"Untuk masa kampanye kami sudah mempersiapkan sistem-sistem kampanye yang mengedukasi masyarakat dan juga yang sudah melaksanakan protokol kesehatan," ujar calon Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.

Dia menambahkan, hari ini dilakukan deklarasi dan penandatanganan pakta integritas bersama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Banyuwangi. Dirinya bersama Sugirah dan tim pemenangannya sudah siap dengan sistem kampanye yang mengedukasi masyarakat dalam dunia politik dan juga melakukan protokol kesehatan.

Ipuk pun sepakat dengan pembatasan metode kampanye. Karena memang sekarang ini masih dalam masa sulit pandemi covid-19.

"Kita juga harus cerdas dalam melakukan  kegiatan kampanye. Intinya apa yang kami lakukan sesuai dengan protokol kesehatan selama masa Pandemi covid-19 ini," tegasnya.

Terpisah, calon Bupati Yusuf Widyatmoko menyatakan, semua pihak harus mengikuti apa yang sudah menjadi kesepakatan dan komitmen. Menurutnya semua pihak harus menjaga pelaksanaan pilkada ini benar-benar aman, jujur dan adil.

"Yang sekarang ini dalam kondisi pandemi Covid-19. Ada tambahan yaitu kita harus menjaga kesehatan dengan ketentuan protokol kesehatan. Ini yang harus kita jalani dan harus komitmen betul kita lakukan," tegasnya.

Mengenai pembatasan model kampanye akibat pandemi Covid-19, pihaknya akan melaksanakan kegiatan sesuai dengan jumlah massa yang sudah ditentukan. Tentunya, kata Yusuf, kegiatan itu harus dilakukan dengan menjaga protokol kesehatan dengan baik.

"Strategi kampanye dilakukan secara daring, dilakukan terus menerus. Dan mereka (masyarakat) harus ada pendampingan supaya mereka bisa melakukan itu," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Banyuwangi, Hamim, berharap dengan deklarasi dan penandatanganan pakta integritas ini semua pasangan calon dan tim kampanye betul-betul menaati protokol kesehatan.

"Jadi penyebaran Covid-19 di Banyuwangi ini jangan sampai ada klaster di pemilihan kepala daerah. Yang kita harapkan itu," tegasnya.