Pasien Positif Covid-19 Banyuwangi Bertambah Satu Orang

Satu lagi warga Banyuwangi dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19. Penambahan satu orang ini membuat jumlah total pasien Positif covid-19 di Banyuwangi menjadi empat orang. Dengan rincian, satu orang dinyatakan sembuh, satu meninggal dunia dan dua lainnya dalam perawatan.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Banyuwangi, dr Widji Lestariono, menyatakan, pasien terkonfirmasi nomor empat tersebut adalah warga dari wilayah Kecamatan Singojuruh, berusia 82 tahun.

Menurutnya, pasien ini merupakan pasien salah satu dokter di rumah sakit di Surabaya. Dia mengalami gangguan saluran kencing. Pada 16 April 2020, pasien tersebut memeriksakan diri ke salah satu dokter di Banyuwangi.

Pria yang akrab dipanggil dr.Rio ini menambahkan, yang bersangkutan kemudian memutuskan untuk langsung kontrol ke dokternya di Surabaya. Karena dia khawatir ada gangguan yang lebih parah. Dengan pertimbangan dokter yang di Surabaya sudah mengetahui riwayat medisnya sejak awal. Setelah dibawa ke salah satu rumah sakit di Surabaya, diputuskan akan ada tindakan medis pada pasien tersebut. Saat itulah diketahui jika pasien asal Banyuwangi ini positif covid-19)

”Nah, prosedur di saat pandemi saat ini, sebelum tindakan medis memang harus dites terkait covid-19, dan ternyata positif berdasarkan uji spesimen PCR. Sore tadi kami dikabari dari Surabaya,” jelas pria yang juga Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi ini, Sabtu, 25 April 2020 malam.

Berdasarkan keterangan dari keluarga, pasien ini menjalani perawatan akibat penyakit gangguan saluran kencing di salah satu rumah sakit di Surabaya sejak 17 April. Selama dirawat pasien dijenguk oleh sopir dan puteranya dari Jakarta.

”Jadi posisi saat ini kami belum mengetahui sumber penularannya. Tapi sesuai protokol, kami tracing kontak dekat pasien tersebut di Banyuwangi," katanya sambil menambahkan jika pihaknya akan mendata kontak terdekat pasien sekaligus menerapkan langkah sesuai protokol kesehatan, termasuk rapid test dan isolasi. Protokol ini selalu dilakukan pada kontak pasien positif covid-19 di Banyuwangi.