Pasca Rusuh Ribuan Suporter Dipulangkan ke Jogja dengan Kereta

Setelah sempat dievakuasi ke Mako Brimob Kompi I Yon C Pelopor Polda Jawa Timur, sekitar 1500 suporter PSIM Yogyakarta Selasa 3 September 2019 akhirnya dipulangkan. Dua kelompok suporter PSIM Yogyakarta ini dipulangkan menggunakan kereta api.

Mereka diantar menggunakan dua armada truk milik Dalmas. Mereka diantar secara bergantian ke Stasiun Besar Kediri. Saat diantar ke Stasiun Kediri tersebut, polisi Brimob mengawal rombongan suporter PSIM dengan ketat.  

Setibanya di Stasiun Besar Kediri, mereka langsung dinaikan mengunakan kereta api. Sebelum naik, petugas mengimbau kepada para suporter agar tidak memakai atribut saat dalam dalam kereta api.

Kepala Stasiun Besar Kediri, Efandi ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kepulangan suporter tersebut. Ada sekitar ratusan suporter yang diberangkatkan menggunakan kereta api Singosari, Malioboro Ekspress dan Kahuripan dengan tujuan Jogjakarta.

"Yang tadi jam 7.40 WIB diberangkatkan menggunakan kereta api Singosari sekitar 200 suporter. Kalau informasi dari pihak kepolsian masih ada di Mako Brimob kemungkinan nanti ikut Malioboro Ekspress atau Kahuripan jam 11.00-13.00 WIB. Semua atribut harus dilepas," papar Efandi.

Para suporter yang naik kereta ini, diwajibkan harus memiliki tiket. Tiket kereta api Singosari jurusan Kediri-Jogjakarta dijual 150 ribu. Selain pulang dengan menggunakan kereta api, ada juga para suporter yang naik mobil pribadi dan kendaraan roda dua.

Seperti diberitakan sebelumnya, pasca bentrokan antar suporter Persik Kediri dan PSIM Yogyakarta, kemarin malam, situasi keamanan di seputaran Stadion Brawijaya Kota Kediri Selasa 3 September pagi, berangsur normal. Sejumlah kendaraan yang dirusak oleh oknum Suporter masih terlihat berserakan di dalam lokasi tempat parkir Wisata Tirtoyoso.

Garis polisi masih terpasang di TKP pengrusakan. Sejumlah polisi terlihat masih berjaga jaga di dalam area wisata. Setelah kejadian semalam, banyak warga Kota Kediri yang berdatangan ingin melihat perkembangan dari peristiwa ini.

Agar masyarakat tidak masuk ke dalam, pintu gerbang lokasi wisata Taman Kuwak Tirtoyoso ditutup sementara dan dijaga petugas keamanan setempat. Dalam kejadian ini sejumlah suporter terpaksa dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan. Di samping itu, sejumlah kendaraan roda dua dan tiga unit mobil mengalami kerusakan.