Pesona Nyiur Melambai di Wisata Pantai Kelapa Tuban
Kabupaten Tuban kaya dengan potensi wisata bahari. Diantaranya yang cukup memikat dan memiliki eksotisme unik dari wisata pantai lainnya adalah pantai kelapa di Kelurahan Panyuran, Kecamatan Palang.
Label pantai kelapa melekat tidak lain karena tumbuhnya ratusan pohon kelapa di sepanjang pesisir pantai. Hanya pohon kelapa, tidak ada tanaman mangrove atau cemara yang lazim ditemui di pesisir pantai umumnya.
Setiap harinya wisata pantai kelapa mampu menyedot ratusan pengunjung. Saat hari Sabtu dan Minggu maupun liburan pengunjung yang datang bisa mencapai ribuan. Tidak saja dari wilayah Tuban, namun juga dari beberapa daerah lain di Jawa Timur dan Jawa Tengah.
"Saat musim liburan seperti sekarang ini jumlah pengunjungnya bisa mencapai ribuan. Apalagi banyak yang berkemah di lokasi ini," kata Tohari, salah seorang petugas.
Wisata pantai kelapa tidak hanya menawarkan panorama asri jejeran pohon kelapa, dan eksotisme pantai namun juga dimanjakan berbagai wahana yang sejak setahun terakhir telah menghiasi lokasi wisata ini.
Selain beberapa obyek spot foto yang cukup memikat, wisata pantai kelapa juga terdapat jembatan yang dibangun diatas pesisir pantai. Dari atas jembatan pengunjung bisa melihat batu-batu karang yang 'bertebaran' di sepanjang bibir pantai. Perahu-perahu nelayan yang 'parkir' menjadi pemandangan lain yang tak kalah menarik.
Berbagai wahana permainan bisa juga dinikmati dari flying fox, Activi, kolam renang dan tempat bermain anak.
Berbagai kuliner khas yang cukup ramah dikantong bisa dinikmati. Deretan puluhan warung makan minum (Mamin) dikelola warga setempat cukup bersih dan nyaman.
"Ads 75 warung makan dan minuman di pantai kelapa. Semuanya dikelola warga lokal," ujar Umayah pemilik Angkringan Mbak Um Umayyah.
Penjual bakso dan es degan ini di hari-hari biasa mampu mendapatkan keuntungan Rp150 ribu hingga Rp200 ribu. Namun saat liburan penghasilannya bisa berlipat ganda mencapai Rp300 ribu sehari.
Para pengunjung mengaku berwisata di pantai kelapa Panyuran karena tertarik dengan panorama pohon kelapa yang sangat langka.
"Lokasi ini keunikannya pada tanaman pohon kelapanya. Teduh dan asri," kata Ruslan pengunjung asal Lasem, Kabupaten Rembang.
Menurutnya saat ini pantai kelapa kondisinya jauh lebih cantik dengan berbagai sarana yang telah dibangun sehingga sangat layak menjadi destinasi wisata unggulan Kabupaten Tuban.
Selain menjadi obyek wisata pantai kelapa juga dikenal sebagai bumi perkemahan. Setiap musim liburan banyak lembaga pendidikan dari wilayah Tuban, Lamongan, dan Bojonegoro yang mengadakan kegiatan perkemahan di lokasi ini.
"Pantai kelapa menjadi tempat favorit untuk kegiatan perkemahan. Sudah belasan tahun MWC Ma'arif NU Kecamatan Babat mengadakan perkemahan di lokasi ini," kata Gufron Kasek MI Nurul Ulum Moropelang, Kecamatan Babat.
Sejak setahun terakhir pantai kelapa dikelola profesional oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kelurahan Panyuran. Dengan dukungan Pemkab Tuban, berbagai sarana prasarana penunjang wisata telah dibangun hingga wisata pantai kelapa terlihat lebih cantik dan semakin memikat wisatawan untuk datang berkunjung.
Untuk tarif masuk relatif murah hanya Rp5.000/orang. Sedang parkir motor Rp2 ribu dan parkir mobil Rp5 ribu.(tok)