Nama Whisnu Tak Ada di Undangan, Respon PDIP Jatim Mengejutkan

Memang terkesan aneh. Nama Whisnu Sakti Buana, Wakil Wali Kota Surabaya, tak tercantum dalam surat undangan DPD PDI Perjuangan Kota Surabaya. Itu terkait fit and proper test bakal calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya tahun 2020. Padahal, putra tokoh legendaris PDIP Jatim Ir Sutjipto ini telah mendaftar dan mengembalikan formulir saat penjaringan tersebut.

Tak jelas alasan apa yang membuat nama Whisnu terlempar dari daftar calon bacawali/bacawawali PDI Perjuangan. Selain nama Whisnu, juga tak ada nama Eddy Tarmidi dan Onny Setiawan yang juga mendaftar sebagai bakal calon wakil wali kota Surabaya di PDI Perjuangan.

Dikonfirmasi ngopibareng.id mengenai hal itu, Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPD PDI Perjuangan, Deni Wicaksono, tak memberi jawaban jelas.

Deni hanya menjawab dengan bahasa tubuh seraya menangkupkan tangannya.

Saat dimintai konfirmasi lebih lanjut, Deni malah menyuruh untuk datang ke acara tersebut.

Ini memang mengejutkan. Tentu saja, bikin masyarakat dan konstituen PDIP di Surabaya penasaran.

"Besok langsung datang saja ke DPD PDI Perjuangan," kata Deni kepada ngopibareng.id melalui platform whatsapp, Selasa 17 September.

Begitu pula saat mencoba menghubungi Whisnu Sakti Buana, baik lewat whatsapp, sms, maupun telepon, tak ada tanggapan darinya. Dua kali telepon dari ngopibareng.id tak diangkat oleh Whisnu.

Seperti diketahui, DPD PDI Perjuangan sudah mengeluarkan surat undangan untuk 15 orang, guna mengikuti acara fit and proper test. Seleksi penjaringan nama-nama jago PDIP ini, akan diselenggarakan pada Rabu 18 September 2019 di Kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Timur.

15 orang itu berasal dari pendaftar, yang mendaftar di DPC maupun DPD PDI Perjuangan. Berikut nama 15 orang yang diundang oleh DPD PDI Perjuangan untuk ikuti fit and proper test:

1. Dyah Katarina
2. Armuji
3. Anugrah Ariyadi
4. Mega Tjandra
5. Sutjipto Joe Angga
6. Chrisman Hadi
7. Sri Setyo Pertiwi
8. Laksda. Untung Suropati
9. Fandi Utomo
10. Warsito
11. Gunawan
12. Dwi Astuti
13. Haries Purwoko
14. Lia Istifhama
15. Achmad Wahyudin