Modric Ingin Bertahan dan Pensiun di Madrid

Kontrak Luka Modric dengan Real Madrid akan berakhir pada musim panas 2021. Artinya, sisa kontrak gelandang asal Kroasia ini tak sampai setahun lagi selesai. Meski belum mendapat perpanjangan kontrak, Modric menegaskan ingin bertahan dan pensiun di tim itu. 

Pemain internasional Kroasia juga mengakui bahwa dia belum bermain di beberapa pertandingan terakhir Real Madrid karena keputusan teknis, tetapi mengindikasikan bahwa, setiap kali dia berada di lapangan, dia bertujuan untuk melakukan apa yang diperlukan untuk membantu timnya menang.

"Saya telah mengatakan [bahwa saya ingin bertahan di Real Madrid] berkali-kali, tapi mari kita lihat apa yang terjadi," kata Modric dalam konferensi pers sebelum pertandingan, Selasa waktu setempat seperti dilansir dari Marca.

Modric mengatakan, bahwa dia akan memberikan jawaban yang sama soal harapannya ke depan tentang dimana ia ingin berkarir.

"Saya merasa bisa membantu tim. Jika Anda bertanya apa yang saya inginkan, tentu saya ingin bertahan," terangnya.

“Saya ingin mengakhiri karir saya di sini, tapi itu tergantung pada banyak hal. Tapi tidak ada yang akan lebih bahagia dari saya jika saya bisa menyelesaikan karir saya di sini.

Gelandang Timnas Kroasia itu menyatakan, jika ia tak dimainkan oleh Zinedine Zidane, itu bagian dari taktik yang diterapkan sang pelatih. Namun jika diberi kesempatan, Modric selalu ingin bermain dan memberikan yang terbaik bagi tim.

Mereka banyak membicarakan situasi saya, tapi mari kita lihat apa yang terjadi di masa depan."

Modric kemudian menjelaskan alasan di balik lambatnya Real Madrid ke Liga Champions musim ini, dengan Los Blancos hanya mencatat satu kemenangan dalam tiga pertandingan Eropa.

"Kami kekurangan segalanya," tambah Modric. "Pertama, penting untuk tidak mengalami cedera.

"Memang benar kami kurang konsistensi, tapi kami juga telah menunjukkan hal-hal yang baik. Kadang-kadang sulit bagi kami untuk bermain tanpa fans. Tapi saya pikir kami akan meningkat dan kami akan menjalani musim yang bagus."

Real Madrid harus memainkan satu pertandingan setiap tiga hari musim ini karena padatnya jadwal mereka. Selain itu, para pemain harus melakukan perjalanan ke luar negeri bersama tim nasional mereka dan Modric telah mengungkapkan rasa frustrasinya atas cara para pemain tersebut diperlakukan.