Meski Berhasil Diberdayakan, Ini Pesan Risma Kepada Ibu Surabaya

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berpesan kepada ibu-ibu di Surabaya untuk tetap menghormati suami mereka, meskipun mereka sudah berhasil diberdayakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk bisa mandiri dan berdikari secara ekonomi, melalui program Pahlawan Ekonomi (PE).

Hal itu diungkapkan Risma, saat pertemuan dengan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA)Gusti Ayu Bintang Darmawanti, yang mengatakan bahwa Risma berhasil memberdayakan ekonomi para perempuan di Surabaya, Senin 9 Desember 2019.

"Sesukses-suksesnya istri, harus tetap hormat kepada suami. Itu pesan yang selalu saya sampaikan kepada ibu-ibu di PE itu. Mau penghasilannya lebih tinggi daripada suami, jutaan, hingga milyaran, suami adalah kepala keluarga yang harus tetap ditaati," kata Risma di Balai Kota Surabaya, Senin 9 Desember 2019.

Dengan taat dan patuh kepada suami, lanjut Risma, akan membuat usaha para ibu-ibu perserta program PE semakin baik dan maju. Sehingga bisa membantu perekonomian keluarga.

"Kalau taat, semua akan lancar, semua akan ada aja jalannya," imbuhnya.

Risma mencontohkan salah satu peserta PE yang sudah berpenghasilan miliaran namun tetap taat kepada suami adalah pengusaha Semanggi Instan bernama Aminah. Menurut Risma, meski penghasilan Aminah jauh di atas sang suami, namun ia tetap taat dan patuh kepada suaminya, dan hal itu menjadi salah satu kunci kesuksesan produk milik Aminah.

"Ibu Aminah itu dia sangat patuh kepada suami. Dulu suaminya kerja, dia jualan semanggi instan. Semakin besar, akhirnya suaminya resign dan ikut mengurusi usaha itu. Malah sekarang, suaminya jadi boss di usaha Aminah. Tidak ada namnya besar-besaran duit," kata Risma.

Meski begitu, Risma juga berpesan kepada para suami ibu-ibu pengusaha dan peserta PE, untuk tetap memberi support kepada istrinya untuk lebih maju dan lebih baik. Karena, dengan restu dan support, usaha tersebut bisa berkembang besar.

"Suami juga harus support. Ditunjukan tanggung jawabnya. Jangan mau enaknya saja. Bareng-bareng membuat usaha sang istri lebih maju dan besar. Nanti uang akan datang sendiri kalau kita tekun dan niat," ujar Risma.