Menteri Susi Tak Segan jadi Endorser Pariwisata, Ada Apa?

Lama tak terdengar menenggelamkan kapal-kapal ilegal pencuri ikan di perairan Indonesia, Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudji Astuti, ternyata dekat-dekat dengan dunia Pariwisata. Menjadi endorser pula. Ada apa ya?

Ini yang paling anyar, Menteri Susi tampil menjadi endorser buat pariwisata Anambas. Menteri Susi tampil di Festival Padang Melang 2019. Lokasinya di Pantai Padang Melang, Jemaja, Anambas, Kepri.

Menteri pencinta olahraga padling ini begitu enjoy menjadi endorser. Beragam kekayaan wisata Anambas didisplay. Backgroundnya laut biru, lengkap dengan pantai pasir putih dan gugusan pegunungan. Enam budaya khas Anambas ikut ditampilkan.

“Pariwisata dan perikanan diterapkan di Anambas sudah top. Sudah benar. Alam dan budaya Anambas luar biasa indah. Yang penting itu dijaga. Bila semuanya oke, wisatawan yang berkunjung pasti akan semakin banyak. Sekarang yang diperlukan bagaimana membuat wisatawan tinggal lebih lama lagi di Anambas,” kata Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudji Astuti.

Menteri Susi pun tak segan membaur dalam rangkaian Arakan Gendang Panjang. Arak-arakan ini menjadi rangkaian penghormatan kepada tamu penting. Ada atraksi Silat Kampong, Berbalas Pantun, Tabur Beras Kuning, dan Pangalungan Cual. Ada juga Petatah Petitih Junjong Adat. 

Mendekatkan destinasi pada wisatawan, Sejarah Singkat Padang Melang pun disampaikan. Pada tahun 1300, destinasi ini bernama Pulau Pedang Bersilang. Sebab, pantai ini ditemukan Nakhoda Ragam dengan kapal berlogokan 2 pedang bersilang.

Posisi Anambas sangat strategis. Wajar apabila Pulau Pedang Bersilang pun menjadi spot persinggahan. Lalu, sejarah berganti pada tahun 1750. Pantai tersebut diubah namanya jadi Padang Mampu. Artinya, area yang memiliki luas 7 Kilometer persegi dan ditumbuhi Karimutu. Seiring waktu, kawasan itu familiar sebagai Padang Melang.

Usai rangkaian parade budaya Menteri Susi turut pelepasan 9 ekor penyu. Ada juga re-stocking 2.000 bibit Kakap Putih, dan 1.000 ekor Ikan Nemo. (*)