Menara Eiffel Menerima Ancaman Bom

Ancaman bom terjadi di Menara Eiffel di Paris, Prancis, Rabu 23 September 2020. Polisi bergerak cepat dengan mengevakuasi pengunjung. Ancaman bom disampaikan penelepon anonim kepada pengelola menara.

Polisi memblokir jalan-jalan di bawah menara dan jembatan yang membentang melintasi Sungai Seine ke Trocadero Plaza. Setelah diselidiki oleh pihak kepolisian ternyata ancama itu hanya hoaks. Sekitar 2 jam kemudian, barikade dibuka.

"Pencarian sudah dilakukan dan tidak ditemukan bahan peledak," ucap juru bicara kepolisian Prancis seperti dikutip dari Reuters.

Kini menara Eiffel sudah kembali dibuka untuk pengunjung.

Ini bukan kali pertama menara Eiffel menerima ancaman bom. Pada tahun 2010, Menara Eiffel juga pernah menerima ancaman bom. Pihak kepolisian pun menanggapi ancaman bom dengan serius.

Namun setelah ditelusuri, ancaman tersebut hanyalah ancaman kosong. Telepon ancaman tersebut diterima oleh dinas pemadam kebakaran Paris pada 28 September 2010. Selanjutnya pada 2013, menara Eiffel juga mendapatkan ancaman bom. 9 Agustus 2013 sore, ratusan wisatawan harus dievakuasi akibat ancaman ini.

Menara berusia 131 tahun itu dikunjungi sekitar 25.000 wisatawan setiap hari pada tahun-tahun normal, tetapi kunjungan menurun tahun ini karena pembatasan perjalanan akibat virus corona. Menara Eiffel yang dijadwalkan buka setiap hari, terkadang ditutup karena ancaman bunuh diri, ancaman bom, atau pemogokan buruh.