Mayat Hangus Tersangkut di Atap Rumah, Diduga Korban Bom Sibolga

Warga Kelurahan Pamcuran Bambu, Kecamatan Sibolga Sambas, Sumatera Utara menemukan sosok mayat di atas atap rumah warga di lokasi terjadinya bom bunuh diri yang dilakukan Marnita Sari boru Hutahuruk alias Solimah, istri terduga teroris Abu Hamzah, pada 13 Maret sekitar pukul 01.20 WIB dini hari lalu.

Informasi yang diperoleh dari warga, penemuan jasad tersebut karena di sekitaran lokasi tercium bau tak sedap, sehingga warga melakukan penelusuran pencarian sumber bau di sejumlah lokasi kejadian.

Warga akhirnya menemukan sosok mayat di atas atap dengan posisi telungkup dan hangus terbakar. Di duga kuat jasad tersebut adalah korban ledakan.

“Dari tadi tercium bau busuk, jadi kami cari itu tadi ramai-ramai, akhirnya dapat di atas atap sekitar 20 meter dari lokasi ledakan” jelas salah satu warga setempat.

Warga menduga kuat jasad tersebut adalah jasad anak pelaku peledakan yang terlempar ke atap rumah warga akibat dahsyatnya ledakan. “Kalau menurut dugaan kami jasad itu anak si Abu Hamzah, karena masih kecil jadi terlempar waktu ledakan” ujar Jonni warga setempat.

Seperti diberitakan sebelumnya, bom meledak di dekat kediaman Abu Hamzah di Jalan Cendrawasih, Kelurahan Pancuran Bambu, Kota Sibolga. Bom diledakkan saat Densus 88 Anti Teror Mabes Polri akan meringkusnya pada, 12 Maret lalu.

Bom kembali meledak di rumah terduga teroris. Dimana, Solimah meledakkan diri dengan anaknya setelah negosiasi lebih kurang 10 jam yang dilakukan oleh kepolisian gagal untuk menyerahkan diri.

Dalam peristiwa itu, selain Abu Hamzah polisi juga meringkus AK alias Ameng alias Abu Halimah dan ZP alias Ogek Zul di Sibolga. Lalu petugas menangkap R dari Kota Tanjung Balai dan M di Tapanuli Tengah.

Sementara itu, Wali Kota Sibolga, Syarfi Hutauruk menyebut, ada sebanyak 155 unit rumah warga yang rusak akibat ledakan bom. (yas)