Malaysia Evakuasi Mahasiswanya karena Asap

Pemerintah Malaysia membuat keputusan untuk melaksanakan proses evakuasi mahasiswa Malaysia dari kawasan-kawasan yang terkena dampak buruk bencana asap di Provinsi Riau dan Jambi, Indonesia.
Siaran pers Kementerian Luar Negeri Malaysia, menyebutkan pada Selasa, proses evakuasi ini akan melibatkan mahasiswa Malaysia yang menuntut ilmu di daerah yang telah dinyatakan Darurat Pencemaran Udara oleh Pemerintah Republik Indonesia mulai 23 - 30 September 2019.
Keadaan asap di wilayah tersebut berada pada tahap yang sangat membimbangkan dengan jumlah Indeks Pencemaran Udara (IPU) antara 550 – 700 yaitu dalam kategori berbahaya.
Proses evakuasi ini akan dilaksanakan secara bersama oleh Kementerian Luar Negeri dan Badan Pengurusan Bencana Negara (NADMA) serta badan-badan lain yang berkaitan termasuk Majelis Keselamatan Negara (MKN) dan Kementerian Pendidikan Malaysia (KPM).
Saat ini terdapat sekira 300 orang mahasiswa Malaysia di Provinsi Riau dan Jambi.
Kementerian Luar Negeri dan Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta telah mengaktifkan Kantor Operasi bagi memastikan kelancaran proses evakuasi tersebut.
Baca Juga :
Lumpur Minyak Misterius Muncul di Surabaya

Penulis : Antara
Editor : Moch. Amir
Berita terkait:
Presiden akan Kunjungi Posko Evakuasi Jatuhnya Sriwijaya Air
NasionalPresiden Jokowi akan berkunjung ke posko Basarnas di IJCT 2 Tanjung Priok.
Cuara Buruk, Tim SAR Hari Ini Berhenti Lebih Dini
NasionalTim SAR gabungan hari ini 13 Januari 2021, tidak bisa bekerja secara maksimal.
Evakuasi Sriwijaya Air, Tim SAR Berhasil Identifikasi 1 Penumpang
NasionalOkky Bisma menjadi korban pertama yang berhasil dikenali.
Topik Lainnya
Temukan topik menarik lainnya.