Lokasi Pengobatan Viral Ningsih Tinampi Disidak Dinkes dan Polisi

Ningsih Tinampi punya pengobatan supranatural. Praktiknya di Jl Raya Lebaksari, Karang Kepuh, Desa Karang Jati, Kecamatan Pandaan, Pasuruan, Jawa Timur. Nama Ningsih Tinampi terkenal berkat unggahan video melalui akun YouTube @ningsihtinampi.

Satu video unggahan Ningsih Tinampi saat terapi pasien, ada yang ditonton lebih dari 10 juta. Dari video-video tersebut bisa dilihat bagaimana banyaknya orang mendatangi tempat pengobatan Ningsih Tinampi. Rata-rata pasien yang berobat banyak yang kesurupan.

Video viral Ningsih Tinampi kerap menampilkan adegan mendebarkan saat dia berusaha berkomunikasi dengan "mahluk halus" yang menghuni raga pasiennya. Bagi yang percaya dengan hal-hal metafisik dan klenik tentu memercayainya. Namun sebagian lagi ada yang tak percaya.

Bagi pasien yang ingin berobat ke Ningsih Tinampi, pendaftarannya sudah mencapai 30 ribu. Calon pasien akan mendapatkan nomor antrean. Mereka dikenai biaya Rp 300.000.

Jika Anda daftar sekarang, katanya Anda baru bisa berobat pada tahun depan atau 2021.
Membeludaknya antrean pasien Ningsih Tinampi melubar hingga ke rumah-rumah warga.

Selain mengantre langsung, banyak juga pasien yang menyewa home stay di sekitar lokasi sambil menunggu giliran berobat.

Manusia tak ada yang sempurna. Ningsih Tinampi tersandung ucapannya sendiri. Dalam sebuah video viral, dia mengaku bisa memanggil para malaikat dan nabi. Pengakuan Ningsih terekam dalam video berjudul 'Ningsih Tinampi, Penunjukan Ilmu Milik Ningsih'.

Dalam video itu, Ningsih Tinampi tampak tengah mengobati pasien yang disebutnya punya indra keenam. Melalui pasien perempuan itu, Ningsih Tinampi seakan ingin menegaskan ke pemirsa channel-nya bahwa ilmu pengobatan dan kesaktian yang dimilikinya bukan berasal dari jin.

Dia bahkan mengaku bisa memanggil malaikat dan nabi. Namun, tak lama setelah videonya viral, Ningsih Tinampi pun meminta maaf atas perbuatannya.

Terlepas dari pro dan kontra Ningsih Tinampi, Dinas Kesehatan Jawa Timur (Dinkes Jatim) mendatangi lokasi pengobatan milik Ningsih Tinampi. Mereka memantau langsung proses pengobatan yang dilakukan, Rabu 5 Februari 2020.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Kabupaten Pasuruan, Ugik Setyo Darmoko mengatakan, tim terdiri dari petugas Dinkes Jatim, kejaksaan tinggi dan polda.

"Kedatangan tim merupakan perintah langsung dari Ibu Gubernur Khofifah Indar Parawansa. Ada semacam pembinaan dari provinsi karena diperintah gubernur terkait aktivitasnya dia (Ningsih)," ujarnya.

Untuk info lebih lanjut, Ugik menyarankan wartawan menanyakan langsung ke Pemprov.

Seperti diketakui, sekitar tahun 2009, Indonesia juga dihebohkan oleh Ponari, dukun cilik yang ketika itu dipercaya bisa menyembuhkan melalui air yang dicelup dengan batunya.
Saat itu orang berbondong-bondong untuk datang ke lokasi di mana Ponari berada guna mencari kesembuhan.

Fenomena Ponari dan Ningsih Tinampi menunjukkan, bagaimana sebagian masyarakat masih mempercayai pengobatan alternatif dari ahli supranatural ataupun dukun.