Liga 1 Berhomebase di Pulau Jawa, Ini Kata Panpel Persebaya

Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan PT Liga Indonesia Baru sudah menyepakati bahwa kompetisi Liga 1 dilanjutkan. Kompetisi itu akan dilanjutkan dengan homebase kompetisi di pulau Jawa.

Panitia Pelaksana Pertandingan Persebaya Surabaya pun angkat bicara. Ketua Panpel Pertandingan Persebaya Whisnu Sakti Buana mengatakan, secara teknis persiapan Panpel sudah siap. Mereka sudah melakukan rapat koordinasi dengan manajemen Persebaya Surabaya.

Terutama terkait dengan aturan-aturan yang diputuskan oleh PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) tentang pelaksanaan kompetisi dan pertandingan di tengah pandemi covid-19.

"Saya sudah sampaikan ke manajemen, kita sudah siap secara teknis semua, sesuai dengan surat dari PSSI dan PT LIB," kata Whisnu Sakti, Senin 20 Juli 2020.

Ke depannya, panpel dan manajemen akan berkomunikasi intens dengan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Surabaya mengenai penerapan secara teknis di lapangan.

"Di situ ada Walikota dan Kapolres. Secara teknis dan keamanan bisa mereka putuskan. Karena ini masih Oktober ya mulainya, jadi ada persiapan panjang dan matang dari gugus tugas," katanya.

Terkait dengan persiapan lapangan yang digunakan oleh Persebaya, Whisnu mengatakan sejauh ini yang paling siap dan memungkinkan digunakan adalah Gelora 10 November di Tambaksari, Surabaya.

Lapangan itu dipilih, imbas dari tak bisa dipakainya Gelora Bung Tomo (GBT), yang sedang direnovasi besar-besaran karena persiapan Piala Dunia U-20 tahun depan.

Menurut Whisnu, Gelora 10 November sangat cocok untuk kandang Persebaya di lanjutan kompetisi. Terlebih kompetisi digelar tanpa penonton. Meski begitu, saat ini Whisnu mengatakan, Pemkot sedang mengebut pengerjaan rumput di Tambaksari.

"GBT kita lanjutkan renov-nya. Kita pakai Tambaksari ya. Lebih kecil, jadi untuk pengamanan akan lebih mudah. Ini sudah sesuai kesepakatan awal waktu di Siola itu. Rumput bisa lah selesai Oktober. Meski pandemi, renov rumput tetap bisa dilakukan. Kami siap dengan keputusan homebase di Pulau Jawa," katanya.