Layang-layang Diduga Penyebab Listrik 8 Wilayah di Jatim Padam
Delapan wilayah di Jawa Timur terjadi pemadaman listrik di sejumlah wilayah yaitu Kota Madiun, Kabupaten Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, dan Nganjuk, pada Sabtu 3 Oktober 2020.
Listrik di 8 daerah tersebut padam sejak pukul 18.03 WIB, dan tak sama untuk masing-masing daerah. Diketahui, hal ini disebabkan adanya gangguan sistem 150 kV Manisrejo-Nganjuk 2 dan Nganjuk-Manisrejo 1 trip.
Lebih lanjut, jelas Senior Manager General Affairs, A Rasyid Naja, penyebab gangguan padam masih dalam proses investigasi Tim Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali.
"Diimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap mengindahkan jarak aman terhadap jaringan listrik PLN dan memberikan dukungan agar potensi gangguan yang mungkin timbul dapat dieliminir," jelasnya.
Sementara itu, Manager PLN UPT Madiun Suyitno mengatakan, pemadaman listrik diduga terjadi karena ada layang-layang yang nyangkut di SUTET di wilayah Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun. Sempat terjadi ledakan sebelum listrik padam.
"Lokasi layang-layang yang tersangkut di kabel tegangan tinggi PLN itu, kata Suyitno, ada di daerah Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun. Total ada 12 gardu induk yang mengalami gangguan aliran PLN padam," jelas Suyitno.
Manager Komunikasi PLN Unit Induk Distribusi Jatim, Fenny Nurhayati menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan PLN terkait adanya gangguan listrik tersebut.
"Kami atas nama PLN memohon maaf. Kami sedang mengupayakan penormalan terlaksana dengan cepat dan mohon dukungan agar tidak terjadi pemadaman yang lebih luas,” tutur dia.