Kebebasan berekpresi merupakan sebuah idiealisme yang melekat pada jiwa seniman. Tak jarang, menerobos batasan-batasan dalam berseni dapat menghasilkan karya unik serta memiliki kualitas yang baik.

Terkadang hal itu dibutuhkan para seniman untuk keluar dari zona nyaman mereka. Berangkat dari situ, puluhan anak muda yang mengatas namakan Forum Aliansi, berupaya untuk terus mengasah kreativitas, dengan semangat bebas berekspresi dalam menciptakan karya seni.

“Keunikan karya serta cerita dari masing-masing anggota Forum Aliansi inilah yang diharapkan akan menjadi inspirasi dan menumbuhkan jiwa seni pada masyarakat untuk turut ikut berkarya,” ungkap Ketua Pelaksana, Miftahul Khoir pada Sabtu, 14 Juli 2018.

Forum Aliansi yang terbentuk sejak 2017 ini, awalnya hanya sekumpulan anggota alumni SMSR yang secara aktif berkegiatan seni. Pameran ini menerjemahkan pemahaman akan keberanian melalui keberagam visual. Dan dituangkan dengan berbagai media bermacam-macam bentuknya.

“Selain kanvas teman-teman disini menggunakan media lain seperti botol, seng dan bereksperimen dengan warna serta teknik yang tidak biasa digunakan,” jelasnya.

Pameran bertajuk “No Limit No Fear” ini diselenggarakan di Galeri Paviliun House of Sampoerna pada 13 Juli  hingga 11 Agustus 2018 mendatang. Sebanyak 31 karya dari 30 seniman berbagai aliran seni telah tersaji dalam gelaran seni ini.

Khoir berharap, Forum Aliansi dapat menjadi wadah yang bisa membuka kesempatan seluas-luasnya bagi para seniman khususnya di Surabaya yang ingin bergabung dan berkarya bersama-sama.

“Dengan terselenggaranya pameran ini, kami ingin silaturahmi antar anggota alumni tetap terjalin sehingga tujuan utama kami untuk terus menanamkan nilai-nilai seni di jiwa masyarakat dapat terwujud," pungkasnya. (amm)