Lawan Arema FC Tak di GBT, Kapten Persebaya Janji Beri Kemenangan

Pekan ke-32 Liga 1 2019 bakal berlangsung pada Kamis, 12 Desember 2019. Derby Jawa Timur, Persebaya versus Arema FC akan berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan.
Dalam laga ini, Persebaya bakal menjadi tuan rumah. Laga ini tidak bisa digelar di kandang Bajul Ijo, Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) karena dikejar waktu.

Panitia penyelenggara pertandingan Persebaya sudah coba mengurus perizinan untuk laga kontra Arema, di Surabaya, bersamaan dengan laga menjamu Bhayangkara. Namun, tenggat dari LIB dan waktu dikeluarkannya izin kepolisian tidak selaras.

Kapten Persebaya, Ruben Sanadi menjanjikan kemenangan. Derby Jawa Timur menyangkut harga diri tim Bajul Ijo. Oleh sebab itu, ia dan rekan-rekannya akan tampil maksimal demi memperoleh tiga poin.

"Kami sudah lupakan euforia kami lawan Bhayangkara FC. Kami ingin fokus lawan Arema. Pastinya Derby Persebaya lawan Arema ini yang ditunggu, mudah-mudahan kami bisa dapat hasil yang baik," kata Ruben, seusai latihan di Lapangan Polda Jatim, Senin 9 Desember 2019.

Pemain asal Papua ini siap mengawal timnya, dan tinggal menanti intruksi strategi dari pelatih Aji Santoso untuk dijalankan saat pertandingan.

"Soal strategi biar nanti pelatih yang mengatur, tapi kami siap hadapi pertandingan (lawan Arema FC)," imbuh dia.

Sementara itu ketika ditanya mengenai ambisi kalahkan Arema FC sebesar apa, menurut Ruben kalau bertanding dengan ambisi maka hasilnya akan tidak bagus.

Menurut catatan Derby Jawa Timur, di putaran pertama Liga 1, Persebaya kalah dari Arema FC di Kanjuruhan dengan skor telak 0-4. Dari gol yang diciptakan oleh, Konate, Comvalius, Arthur dan Dendi Santoso.

"Sebetulnya kalau saya rasa jangan ada ambisi, tapi kita harus fokus untuk kerja keras di pertandingan besok. Kalau kita ambisi pasti bahaya. Terpenting kita niat dan fokus pasti ada hasil bagus di belakang," tambah Ruben.

Selain itu, yang paling disesalkan oleh Ruben di pertandingan menghadapi Arema FC kali ini tanpa hadirnya Bonek Mania. Namun ia menyadari saat ini klub Bajul Ijo sedang menjalani sanksi hingga akhir musim.

"Biasanya kita main dengan Bonek, tapi ini tidak, yang jelas kita harus siap mental. Apalagi kita disanksi hingga akhir musim dan bermain di luar kandang," ujar Ruben.

Sebagai kapten tim, Ruben menyampaikan ke pemain lainnya, bahwa menghadapi Arema tentu yang paling disiapkan adalah mental. Karena kalau punya itu, pasti menghadapi Derby Jatim akan sangat mudah.

"Kita main dimanapun siap, dan mental kita juga kuat dalam ujian ini. Saya juga yakin, jika tuhan menghendaki pasti akan ada hasil yang bagus bagi Persebaya," sambungnya.