Kompetisi Arung Jeram se-Malang Raya, Peserta Begitu Antusias

Setelah sukses pada tahun 2007 dan 2012, Divisi Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Muhammadiyah Malang (DIMPA UMM) kembali menghelat DIMPA Boat Race Challenge. Kegiatan yang diadakan selama dua hari ini, diikuti penuh antusias dari berbagai organisasi pecinta alam se-Malang Raya.

Antusiasme peserta, di antaranya, Siswa Pecinta Alam (Sispala), Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala), dan Organisasi Pecinta Alam (OPA). Total ada 34 tim yang beradu kemampuan dalam kompetisi yang diadakan 16-17 Februari 2019.

Setiap tim akan berkompetisi dengan format head to head selama dua hari. Pada babak penyisihan di hari pertama, peserta akan dibagi menjadi dua kelas, yakni 20 Tim Sispala dan 14 tim Mapala-OPA.

Perwakilan Mapala Jonggring Salaka Universitas Negeri Malang (UM), Gerhana Nusantara, mengaku bersemangat dalam kompetisi ini. Gatra yang juga masih berstatus mahasiswa di jurusan Teknik Elektro merasa hobinya terfasilitasi. Selain itu, dia bisa bertemu dan berbagi pengalaman dengan teman-teman yang memiliki kesamaan passion di bidang olahraga alam.

Ajang ini memang tidak hanya diadakan untuk unjuk kegigihan. Berbagi pengalaman serta mempererat tali persaudaraan menjadi poin penting alasan diadakannya DIMPA Boat Race Challenge.

"Untuk ke depannya kegiatan ini akan diadakan setahun sekali sebagai agende rutin DIMPA," jelas penanggung jawab acara M. Adzkiyauz Zamzami.

Pihak penyelenggara sudah mempersiapkan semuanya terutama standar lomba yang harus sesuai ketetapan Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI). Baik kelengkapan peralatan perlombaan hingga peraturan perlombaan sudah distandarisasi.

Yang menjadikan kompetisi ini juga unik adalah lintasan arung jeram yang terletak di danau Kampus Putih. Danau yang dialiri air sungai Brantas ini cukup luas dengan kedalaman 2,5 meter. Kompetisi arung jeram di aliran sungai yang tenang, menjadikannya pengalaman baru bagi para peserta lomba.

"Tidak banyak lomba arung jeram yang digelar di danau kampus. UMM mungkin satu-satunya yang menyelenggarakan," beber Adzkiyauz. (fjr)