Jatuh di Kamar Mandi Hotel, Jemaah Haji Asal Lamongan Meninggal
Seorang jemaah haji asal Kabupaten Lamongan Jawa Timur meninggal dunia di hotel di Makkah, Arab Saudi. Jemaah haji tersebut bernama Mandrim Kholis, laki-laki berumur 75 tahun, berasal Desa Maduran, Kecamatan Maduran Lamongan, dengan nomor Kloter penerbangan 82.
Menurut Sholeh, selaku Kepala Kemenag Lamongan, bahwa jemaah haji dari KBIH Jabal Rahmah tersebut meninggal dunia saat beraktivitas di salah satu hotel di Makkah, Arab Saudi.
"Berdasarkan informasi yang saya diterima, awalnya jemaah haji tersebut ke kamar mandi, tiba-tiba terjatuh, oleh jamaah lain kemudian dibopong ke kasur, tak lama kemudian menghembuskan nafas terakhir," ungkapnya, Minggu 18 Agustus 2019.
Ia menambahkan, jenazahnya akan disemayamkan di Pemakaman Seraya, Mekkah, Arab Saudi.
Kini semua proses ibadah haji telah rampung. Para jamaah haji hanya tinggal melaksanakan ibadah sunnah dan juga berziarah di Mekkah Arab Saudi. Sesuai jadwal, awal bulan depan jamaah haji asal Lamongan akan menuju ke Madinah.
"Kami masih terus memantau perkembangan jemaah haji di sana. Di sana memang lagi musim kemarau, mudah-mudahan para jemaah haji di sana tetap jaga kesehatan, sehingga bisa pulang ke tanah air dengan selamat," ujarnya.
Dijadwalkan para jemaah haji asal Lamongan akan pulang ke tanah air pertengahan bulan depan. Namun, tercatat sejauh ini dua orang jemaah haji asal Lamongan berpulang ke Rahmatullah. Sebelumnya, beberapa minggu yang lalu, Murni, seorang jamaah haji asal Desa Kemantren Paciran Lamongan, meninggal di pesawat saat dalam perjalanan ke tanah suci.
Jamaah haji asal Lamongan yang tergabung dalam kloter 79 akan kembali ke tanah air pada 13 September nanti. Sedangkan kloter 80, 81, dan 83 pulang tanggal 14 September 2019.
Seperti diketahui, jemaah haji asal Lamongan yang berangkat tahun ini sebanyak 1.734 orang. Berdasarkan data Kementerian Agama Lamongan, Kecamatan Paciran merupakan kecamatan dengan jumlah calon jemaah haji paling banyak.
Ada 157 warga Kecamatan Paciran Lamongan yang menjadi calon jemaah haji. Kemudian disusul Kecamatan Lamongan 144, Kecamatan Babat 132, dan Kecamatan Laren 128 calon jemaah haji.