Imbas Banjir Ibu Kota, Kereta Relasi Jakarta-Malang Terlambat

Banjir yang melanda wilayah ibu kota berdampak pada keberangkatan kereta api jurusan Jakarta-Malang. Kepala Stasiun Malang, Iful Siswanto mengatakan ada dua kereta yang mengalami keterlambatan yaitu, KA Matarmaja Reguler dan Nataru.

"Yang terlambat itu keberangkatan KA Matarmaja Reguler dan Nataru,” ujarnya pada Kamis 2 Januari 2019.

Dikatakan Iful, KA Matarmaja Reguler yang harusnya berangkat pada pukul 09.00 WIB harus terlambat 45 menit dari jadwal. Sementara untuk KA Matarmaja Nataru, yang harusnya berangkat pada 06.40 tapi terlambat selama 156 menit dari jadwal.

"Untuk kapasitas sendiri KA Matarmaja Reguler dan Nataru sama saja. Satu gerbong itu daya tampungnya 106 orang. Jumlah gerbongnya ada 9 buah," ujarnya.

Menanggapi keterlambatan ini, Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Suprapto menjelaskan sesuai dengan standar pelayanan di PT KAI penumpang akan diberi ganti rugi

Yaitu bagi para penumpang kereta api yang mengalami keterlambatan perjalanan diatas tiga jam atau 180 menit, akan mendapat ganti rugi berupa layanan service recovery berupa makanan dan minuman.

"Kami PT KAI Daop 8 Surabaya, mohon maaf yang sebesar-besar kepada para penumpang yang pada saat ini mengalami keterlambatan dan ketidaknyamanan akibat dari dampak banjir di wilayah Jakarta. Harap menjadi maklum," terangnya.

Selain KA Matarmaja, terdapat tiga kereta api lain di wilayah Daop 8 Surabaya yang mengalami keterlambatan. Beberapa diantaranya KA 136 Dharmawangsa, relasi Stasiun Pasar Senen Jakarta-Stasiun Surabaya Pasar Turi. Tiba di Stasiun Pasar Turi pada pukul 21.25, kurang lebih terlambat 115 menit.

KA 4 Argo Anggrek relasi Stasiun Gambir-Stasiun Surabaya Pasar Turi. Tiba di Stasiun Surabaya Pasar Turi pukul 18.13, kurang lebih terlambat 58 menit. Terakhir, KA 112 KA Gaya Baru Malam Selatan relasi Stasiun Pasar Senen Jakarta-Stasiun Surabaya Gubeng. Tiba di Stasiun Gubeng pukul 04.39, kurang lebih terlambat 187 menit.

Seperti diberitakan oleh ngopibareng.id sebelumnya, akibat banjir yang melanda Jakarta, KAI Daop 1 melakukan sejumlah langkah berupa perubahan pola operasi hingga pembatalan perjalanan.

Adapun untuk keberangkatan KA jarak jauh baik dari Stasiun Pasar Senen dan Gambir tidak mengalami keterlambatan. Namun,PT KAI Daop 1 tetap menghimbau agar para pengguna jasa KA jarak jauh dapat mengatur keberangkatannya lebih awal menuju stasiun agar tidak tertinggal kereta mengingat sejumlah ruas jalan raya juga terdapat titik banjir.