Harumkan Tubuhmu Hanya untuk Suamimu, Ini Pesan Nabi

Berdandan dan tampil menarik merupakan anjuran Islam. Apalagi dilengkapi dengan wewanginan bagi seorang Muslimah dengan tujuan untuk membahagiakan sang suami.

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Saudariku Muslimah ketahuilah, dilarang keras bagi perempuan keluar rumah dengan penampilan dan aroma yang menggoda kaum lelaki, bahkan tetap dilarang walau untuk beribadah di masjid.

Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam (Saw) bersabda :

أَيُّمَا امْرَأَةٍ تَطَيَّبَتْ، ثُمَّ خَرَجَتْ إِلَى الْمَسْجِدِ، لَمْ تُقْبَلْ لَهَا صَلَاةٌ حَتَّى تَغْتَسِلَ

“Perempuan mana saja yang memakai minyak wangi, kemudian keluar menuju masjid, maka tidak diterima Salatnya sampai ia mandi (menghilangkan wanginya). ”

Demikain sebagaimana disebutkan dalam Hadits Riwayat (HR) Ibnu Majah dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, Ash-Shahihah : 1031.

Inilah bimbingan syari’at yang mulia demi menjaga keutuhan rumah tangga dan mencegah perselingkuhan.

Dan termasuk bakti seorang istri kepada suami yang ditekankan dalam syari’at adalah berusaha tampil cantik dan menyenangkan di depan suami.

Sebaliknya, perempuan yang dengan sengaja menebar pesona kepada laki-laki lain dengan aroma wangi dirinya, maka ia adalah perempuan yang menjerumuskan laki-laki kepada "dosa zina."

Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda :

أَيُّمَا امْرَأَةٍ اسْتَعْطَرَتْ، فَمَرَّتْ بِقَوْمٍ لِيَجِدُوا رِيحَهَا فَهِيَ زَانِيَةٌ

“Perempuan mana saja yang memakai minyak wangi, lalu melewati kaum lelaki agar mereka mencium harumnya maka ia wanita pezina.” (H.R. Ahmad, Abu Daud dan At-Tirmidzi dari Abu Musa Al-Asy’ari radhiyallahu’anhu, Shahihul Jaami’ : 323)

Dan tidak boleh bagi suami membiarkan aroma harum istrinya tercium oleh laki-laki lain, suami yang membiarkannya adalah laki-laki dayyuts.

Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda :

ثَلاَثَةٌ قَدْ حَرَّمَ اللَّهُ عَلَيْهِمُ الْجَنَّةَ: مُدْمِنُ الْخَمْرِ، وَالْعَاقُّ، وَالدَّيُّوثُ، الَّذِي يُقِرُّ فِي أَهْلِهِ الْخَبَثَ

“Tiga golongan manusia yang Allah haramkan Surga bagi mereka :

( 1 ) Pecandu khamar,
( 2 ) Orang yang durhaka kepada kedua orang tua,
( 3 ) Dayyuts; orang yang membiarkan kemaksiatan di tengah-tengah keluarganya. ”

Demikian pesan Rasulullah dalam Hadits Riwayat Ahmad dari Ibnu ‘Umar radhiyallahu’anhuma, Shahihut Targhib : 2366.

"Semoga kita dan seluruh keluarga kita selalu bertakwa kepada Allah, selalu ta'at kepada Rasulullah, menjadi keluarga yang selalu mendapat ridho dari Allah Swt. Amn....!!!". Demikian pesan disampaikan Ustadz Keman Almaarif.