Hari ini Vaksinasi Nakes Tahap I di Jawa Tengah Selesai
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan vaksinasi tenaga kesehatan (nakes) di Jawa Tengah ditargetkan selesai hari ini, Kamis, 28 Januari 2021.
"Hari ini kami selesai divaksin, dan alhamdulillah semua berjalan lancar. Sekaligus hari ini menandai bahwa target kita yang pertama untuk nakes kita selesaikan hari ini semuanya," kata Ganjar usai divaksin dosis kedua di RSUD Tugurejo Semarang, Kamis, 28 Januari 2021.
Dengan selesainya vaksinasi untuk tenaga kesehatan di Jateng, maka program vaksinasi tahap selanjutnya lanjut Ganjar bisa segera dilakukan. Sehingga, percepatan program vaksinasi bisa berjalan.
"Kalau nakesnya sudah, maka nanti kita bisa masuk tahap selanjutnya. Alhamdulillah hari ini saya, pak Wagub, pak Kapolda, Pangdam, Kajati, wakil ketua DPRD, ketua IDI, PPRI dan tokoh agama tokoh masyarakat sudah divaksin dosis kedua dan semuanya berjalan baik. Mudah-mudahan, nanti masyarakat segera mengikuti," katanya.
Selanjutnya, Kepala Dinas Kesehatan Jateng, Yulianto Prabowo mengatakan setelah nakes, maka yang akan divaksin berikutnya adalah pelayanan publik. Meliputi anggota TNI/Polri, ASN, pegawai bandara, pegawai Kemenag seperti penghulu dan petugas pelayan publik lainnya.
"Sehabis ini langsung kami mulai. Rencananya kan untuk nakes awalnya selesai pertengahan Februari, tapi ini kami minta dipercepat. Untuk vaksinasi tahap pertama mungkin pelaksanaannya setelah itu," ujarnya.
Pelayan publik, lanjut Yulianto jumlahnya cukup banyak. Namun sampai saat ini, pihaknya masih menunggu kiriman vaksin dari pemerintah pusat.
"Vaksin yang sudah ada baru untuk nakes, sekitar 167 ribuan. Selebihnya belum, jadi kami masih menunggu ini. Paling awal pertengahan Februari," katanya.
Yulianto mengatakan bahwa total masyarakat Jateng yang akan divasin sebanyak 24 jutaan. Semuanya terbagi dalam beberapa tahapan vaksinasi.
"Semuanya di Jateng sekitar 24 juta, termasuk nakes, pelayan publik, lansia dan masyarakat umum lainnya. Nanti akan mendapat giliran sesuai tahapan berikutnya," katanya.