Gudeg Solo atau Jogja?

Tak diragukan, sudah banyak orang yang mengenal masakan berbahan utama nangka muda ini. Mereka menganggap, semua gudeg adalah sama. Namun sejatinya ada perbedaan antara gudeg dari Yogykarta dengan gudeg dari Surakarta alias Solo.

Dua daerah ini memang dikenal identik dengan masakan gudeg. Namun jika dicermati ada yang membedakan antara gudeg Solo dengan gudeg Yogyaarta. Apa saja perbedaannya? Simak penjelasan berikut.

1. Jenis dan warna

Gudeg Jogja lebih terkenal dengan gudeg kering. Tidak banyak kuah pada sayurnya. Sedangkan gudeg Solo lebih ke basah.

Gudeg Jogja warnanya lebih pekat dan gelap. Hal ini disebabkan dalam proses memasaknya, nangka muda dicampur dengan daun jati. Berkebalikan dengan gudeg Jogja, gudeg Solo lebih terlihat lebih pucat.

Namun, walau keduanya sangat berbeda, mereka tetap memiliki penikmatnya masin-masing.

2. Isi dan rasa

Untuk rasa, gudeg Jogja rasanya manis karena didominasi gula merah. Sedangkan, gudeg Solo lebih gurih. Gudeg Solo terdapat campuran bawang merah

Baik gudeg Solo maupun Jogja, isinya ada telur, pindang, ayam dan kerupuk kerecek yang kenyal-kenyal di mulut.