Green Bean Komoditas Kopi Unggulan dari UB Forest

Green Bean menjadi salah satu komoditas unggulan bagi unit bisnis yang dimiliki Universitas Brawijaya (UB) yaitu UB Forest. Staf Pemasaran UB Forest, Diega Ramadhan, mengatakan, green bean begitu diminati di kalangan coffe shop.

"Mereka sudah banyak yang ambil dari kita. Pesanan rutin dari beberapa coffee shop tersebut juga sudah banyak mulai dari satu kuintal hingga satu ton per bulan," ujarnya.

Larisnya green bean di pasaran, menurut Diega, karena selain untuk stok selama satu tahun ke depan, biji kopi green bean dapat diproses sesuai dengan cita rasa cafe mereka.

Diega mengatakan ciri khas yang dimiliki oleh green bean dibandingkan dengan yang lain yaitu dalam proses penanamannya yang dipadukan dengan pohon pinus.

"Tanaman kopi yang dimiliki UB Forest berada di bawah tegaknya pohon pinus jadi punya ciri khas dibandingkan yang lain," ujarnya.

Untuk pemasaran ke depan, Diega mengatakan saat ini lebih fokus pada peningkatan panen terutama perbaikan on farm untuk perawatan pohon, peremajaan, pemberian pupuk organik secara rutin dan pembersihan lahan.

"Saat ini sudah ada beberapa yang jual di luar Malang, seperti Bandung dan Jakarta," kata Diega.

Namun itu pun masih terbatas. Manajemen UB Forest saat ini masih fokus ke peningkatan hasil panen. Jika hasil panen sudah naik, baru mereka baru akan melebarkan sayap ke daerah-daerah. Bahkan kalau memungkinkan, mereka ingin bisa lakukan ekspor kopi. 

"Kita pernah mendapat tawaran ekspor 20 ton green bean dan sementara produksi kita belum sampai segitu dan insyaallah ke depan sudah bisa terpenuhi permintaan pasar untuk ekspor," ujarnya.

Selain fokus pada produksi kopi, UB Forest juga akan mengembangkan program ekowisata. Ekowisata yang akan dikembangkan adalah berbentuk seperti tour ke kebun kopi jadi bisa melihat proses bagaimana menanam pohon kopi, pengolahan kopi dan produksi kopi.

Direktur UB Forest, Eko Ganis Sukoharsono, mengatakan pengembangan aspek unit usaha berkaitan dengan orientasi UB menjadi PTNBH terutama dalam menambah pemasukan bagi UB.

"Tujuan didirikannya UB Forest bisa di eksplor secara luas untuk melakukan penelitian sehingga bisa menghasilkan publikasi internasional. Kenapa karena di UB Forest sendiri terdapat banyak sumber data baik dari segi hayati maupun satwa," ujarnya.

UB Forest menghasilkan dua produk kopi yaitu Arabika dan Robusta. Ada tiga jenis kopi Arabica yang dipasarkan yaitu Natural, Semi Wash, dan Full Wash.

Sedangkan untuk Kopi Robusta ada Bean dan Ground Bean. Produk-produk Kopi UB Forest yang dijual mulai harga Rp10 ribu hingga Rp 80 ribu bisa didapat di Kantor UB Forest Gedung Layanan Bersama di belakang Guest House UB.