Gebuk Juventus, Lazio Serasa Juara
Tim Lazio berhasil menghentikan rekor tak terkalahkan Juventus dalam 15 laga di Serie A, Minggu 8 Desember 2019 dini hari WIB. Bermain di Stadion Olimpico, Roma, pasukan Simone Inzagi berhasil menggebuk Juventus dengan skor 3-1. Keruan saja, mereka berpesta layaknya sudah juara Serie A.
Tiga gol Lazio dicetak oleh Luiz Felipe Ramos Marchi di menit ke-45+1, Sergej Milikovic-Savic (74’) dan Felipe Calcedo (90+5’). Sedangkan gol semata wayang Juventus dicetak Cristiano Ronaldo di menit ke-25.
Kemenangan ini membuat Lazio naik ke peringkat ketiga klasemen sementara Serie A dengan 33 poin. Tepat di bawah Juventus yang mengoleksi 36 poin. Kini Lazio terpaut lima poin dari Internazionale Milan yang menempati puncak klasemen dengan 38 poin.
Jalannya pertandingan sendiri sengit sejak awal. Kedua saling bertukar serangan. Juventus maupun Lazio sama-sama memiliki beberapa peluang untuk mencetak gol lebih dulu. Namun, upaya kedua tim kerap kandas.
Namun dibanding Lazio, Juventus memiliki lebih banyak peluang bersih. Dua di antaranya sepakang melengkung yang dilepaskan Paulo Dybala yang masih berhasil ditepis oleh Thomas Strakosha di menit ke-9. Begitu juga dengan sundulan Bernardeschi yang masih menyamping meski gawang sudah melompong.
Upaya La Vecchia Signora sendiri baru membuahkan hasil di menit ke-25. Berawal dari umpan terukur Dybala, Ronaldo yang berdiri di depan gawang tanpa kawalan dengan mudah mencocor bola dan masuk. Skor 1-0 untuk Juventus.
Tertinggal 0-1, Lazio merespons dengan baik. Mereka memberikan perlawanan kuat pada Juventus, hingga membuat barisan pertahanan juara bertahan Serie A itu harus pontang-panting membendung serangan Lazio.
Saat babak pertama seakan berkesudahan 1-0 untuk Juventus, Lazio berhasil mengejutkan mengejutkan tim tamu setelah tandukan Luiz Felipe meneruskan umpan lambung Luis Alberto memperdaya Wojciech Szczesny. Skor sama kuat, 1-1 untuk kedua tim hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Lazio kian menjadi-jadi. Tuan rumah tampil agresif dan menggempur pertahanan Juventus. Namun malapetaka bagi Juventus hadir di menit ke-69 setelah Juan Cuadrado diusir wasit.
Bermain dengan 10 orang, Juventus kian kesulitan meladeni permainan cepat yang dikembangkan Lazio. Hasilnya, gawang mereka kembali bobol lewat sepakan kaki kiri Milinkovic di menit ke-74.
Lazio semakin di atas angin. Memanfaatkan kelebihan jumlah pemain, Lazio membombardir pertahanan Juventus yang hanya sesekali melakukan serangan balik. Hingga gol Felipe Calcedo di pengujung babak kedua membuat Juventus semakin karam.
Gol pembunuh Calcedo itu pun membuat para pemain dan ofisial Lazio berhamburan. Mereka merayakan gol itu dengan suka cita yang dibarengi sorak sorai pendukung mereka di atas tribun. Ya, kemenangan itu serasa juara karena yang mereka kalahkan adalah juara Serie A delapan edisi terakhir.