Bayern Munchen menegaskan bahwa mereka tidak menyetujui opsi pembelian dalam pengajuan peminjaman pemain mudanya, Joshua  Zirkzee, oleh Eintracht Frankfurt. Penyerang muda The Bavaria ini.

Seperti dikutip dari BIld, Eintracht Frankfurt memiliki ketertarikan kuat kepada pemain berusia 19 tahun ini. Mereka pun berharap, selain perjanjian peminjaman, ada opsi untuk membeli sang pemain di masa mendatang.

Sayangnya, Munchen tak ingin melepaskan sang pemain, setidaknya untuk saat ini. Selain potensinya, Zikzee digadang-gadang menjadi striker masa depan mereka.

Sementara itu, Eitracht Frankfurt tampaknya melihat peluang untuk mendapatkan uang besar pada pemain yang satu ini. Dengan talenta yang dimiliki Zirkzee, Frankfurt tampaknya ingin sang pemain berkembang bersama mereka dan menjualnya dengan banderol tinggi di kemudian hari.

Maklum, Frankfurt pernah berhasil dengan Sebastien Haller dan Luka Jovic. Kedua pemain itu bukan siapa-siapa ketika mereka datangkan ke Commerzbank Arena. Kedua pemain itu kemudian berkembang dan menjelma menjadi bintang yang diincar banyak klub besar Eropa.

Sebastien Haller dijual ke klub Premier League West Ham United di musim panas 2019, sementara Luka Jovic ke Real Madrid di musim yang sama. Dari penjualan kedua pemain itu, Frankfurt disebut-sebut mendapatkan keuntungan yang sangat besar.

Zirkzee saat ini terikat kontrak dengan Munchen hingga 2023. Sekarang, dia diberi kesempatan berkembang di klub lain untuk dipersiapkan di masa depan. Maka itu, kemungkinan Eintracht Frankfurt akan menarik proposal peminjamannya.

Selain Eintracht, Cologne juga tertarik meminjam sang pemain. Juga ada FC Köln dan Feyenoord yang berminat untuk meminjam Zirkzee.