Demokrat Jatim Bagi Sembako untuk Mahasiswa Terdampak Covid-19

Reportase Sabtu, 23 Mei 2020 20:59 WIB

Wakil Sekretaris DPD Demokrat Jawa Timur, Reno Zulkarnaen dan perwakilan Organisasi Mahasiswa di Kantor DPD Demokrat Jatim. (Foto: Alief Sambogo/Ngopibareng.id)

Partai Demkorat berusaha ikut andil dalam penanganan Covid-19 untuk masyarakat. Salah satunya adalah membagikan paket sembako secara gratis. Bantuan ini diberikan kepada masyarakat, khususnya mahasiswa di Jawa Timur yang terdampak Covid-19. Ada beberapa mahasiswa yang tidak bisa pulang ke kampung halamannya.

Wakil Sekretaris DPD Demokrat Jatim Reno Zulkarnaen mengatakan, pemberian sembako gratis ini adalah sebagai bentuk kedekatan partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu dengan kalangan muda, khususnya mahasiswa di Kota Surabaya dan Jawa Timur.

Reno mengatakan, pembagian ribuan sembako tersebut sudah dia lakukan sejak Kamis, 21 Mei 2020. Dia menggandeng organisasi kemahasiswaan di Jawa Timur, seperti HMI, GMNI, dan PMII, untuk membagikan sembako tersebut agar tepat sasaran.

“Ini juga merupakan bagian dari instruksi Ketua Umum kami Bapak Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Ini sesuai dengan program kami yakni, rangka gerakan Nasional peduli Covid-19,” kata Reno kepada Ngopibareng.id, Sabtu 23 Mei 2020.

Sekretaris Muda Mudi Demokrat Jatim ini menjelaskan, bahwa pada dasarnya partainya ingin lebih dekat dengan kalangan mahasiswa. Selain itu, pembagian bansos ini juga masuk dalam hal evaluasi program pemerintah perkara Covid-19.

“Jadi selama ini, teman-teman OKP dan mahasiswa ini adalah mitra kami, Muda Mudi Demokrat. Kami sering berdiskusi soal program pemerintahan, termasuk program yang menyangkut Kepemudaan. Maka dari itu kami ajak untuk program ini,” kata Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur itu.

Reno menambahkan, setiap organisasi kepemudaan dan kemahasiswaa itu akan mendapatkan bantuan sekitar 400-500 paket sembako, yang akan mereka bagikan ke mahasiswa terdampak. Harapannya, bantuan ini bisa membantu kehidupan sehari-hari mahasiswa di Jatim. Utamanya mereka yang menjadi perantau.

“Begini, kami ingin Muda-Mudi Demokrat akan selalu bersama pemuda. Besar harapan ini kami untuk selalu bergandengan dengan teman-teman yang berada di lingkungan kampus,” pungkas Reno.