Bidding Host Piala Dunia U20, PSSI Jatim: Suporter Harus Kondusif

Sekretaris Asprov PSSI Jawa Timur, Amir Burhannudin menjelaskan persiapan PSSI untuk bidding host Piala Dunia U-20 2021. Pertandingan tersebut, rencananya digelar 30 Oktober mendatang.

Amir mengatakan, beberapa waktu lalu sudah datang tim inspeksi FIFA untuk melihat kesiapan Indonesia. Dari situ ada tiga ukuran agar bisa dipilih menjadi tuan rumah, yakni kesiapan pemerintah, infrastruktur, dan suporter.

"Yang terpenting adalah suporter. Betapa pun bila infrastruktur baik, dan pemerintah mendukung, tapi suporter tak berubah maka sama saja. Oleh karena itu mari hentikan kekerasan dan permusuhan antar suporter," kata Amir Burhannudin pada ngopibareng.id, Selasa 1 Oktober 2019.

Amir berharap dukungan semua pihak di Jawa Timur terutama suporter untuk menjaga kondusivitas dapat terlaksana. Sebab baik di lapangan, luar lapangan, maupun di dunia maya atau medsos semua harus bersinergi untuk menjadi saksi, bahwa Indonesia tuan rumah Piala Dunia U-20 di tahun 2021.

"Mari jaga sepak bola Indonesia dan guyublah suporter Jawa Timur. Dengan begitu maka bukan tidak mungkin kita akan ditunjuk sebagai tuan rumah. Maka hal itu akan sangat membanggakan," ujar Amir.

Saat ini, Indonesia tengah bersaing dengan negara Peru dalam perebutan tuan rumah Piala Dunia U-20. Tapi sampai saat ini kata Amir, Indonesia masih sangat dipertimbangkan.

Alasannya yakni setiap penyelenggaraan pertandingan internasional kelompok umur selalu sukses. Contohnya saja Piala AFF beberapa tahun lalu.

"Saat ini kita bersaing dengan Peru. Tapi kami sangat optimis bisa mengalahkan Peru menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 ini. Sebab kami cukup berpengalaman menggekar pertandingan kelompok umur," imbuh Amir.

Seperti diketahui, ada 10 stadion yang disiapkan PSSI untuk pencalonan tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. Yakni,

1. Gelora Bung Tomo (Surabaya)

2. Stadion Kapten I Wayan Dipta (Bali),

3. Stadion Utama Gelora Bung Karno di Jakarta,

4. Stadion Wibawa Mukti (Cikarang),

5. Stadion Pakansari (Cibinong),

6. Stadion Patriot Candrabhaga (Bekasi),

7. Stadion Mandala Krida (Yogyakarta),

8, Stadion Manahan (Solo),

9. Stadion Jakabaring (Palembang) dan

10. Stadion Si Jalak Harupat (Bandung).