Anak Ustad Solmed Baru 5 Tahun Sudah Dimasukkan ke Pesantren
Pasangan Ustad Solmed dan April Jasmine berbagi foto ke Instagram masing-masing, betapa sedihnya mereka harus berpisah dengan putra sulungnya, Sulthan Mohamed Qusyairi.
Bocah lima tahun itu menimba ilmu di pondok pesantren Tarbiyatul Wildan Nihayatul Amal di Karawang, Jawa Barat.
Meski berat, Ustad Solmed dan April Jasmine harus rela melepaskan kepergian sang buah hati tersebut. Selama dua bulan ke depan, mereka belum bisa menjenguk putranya sesuai aturan di pesantren.
"Inilah pandangan kasih sayang untukmu wahai anakku. Selamat belajar, selamat menikmati ilmu Allah," tulis Ustad Solmed dalam keterangan foto bersama Sulthan.
Dalam kesempatan itu, Ustad Solmed juga meminta maaf pada putranya karena telah memasukkannya ke pesantren. Ia tak bermaksud menjauhkan anak dari keluarga, tapi justri ingin membuat Sulthan menjadi anak sukses melebihi kedua orangtuanya.
"Sulthan anakku sayang, maafkan ayah dan mommy yang sudah menitipkanmu di pesantren. Insya Allah kamu kuat, kamu pintar, kamu cerdas. Ayah dan mommy ingin kamu jadi anak yang bermanfaat untuk diri sendiri, keluarga, bangsa dan agama. Ya Allah jaga Sulthan selalu. Doakan Sulthan ya semua sahabat dan saudaraku," ucap Ustad Solmed.
Untuk diketahui, Ustad Solmed memilih pesantren Tarbiyatul Wildan Nihayatul, sebagai tempat pendidikan anaknya.
Dikutip dari laman nahdlatululama.id, dalam artikel yang diterbitkan pada 31 Juli 2017, pesantren ini didirikan oleh KH Mamduh Mastari pada tahun 1992.
Pesantren ini telah mampu berkembang menjadi satu lembaga pendidikan Taman Kanak-Kanak (TK).
Jumlah santrinya kurang lebih 2.000 orang dan proses wisuda digelar setelah para santri khatam Alquran sebanyak lima kali.
TK Tarbiyatul Wildan ini bercita-cita memnbesarkan generasi muda Islam yang mampu menyeimbangkan konsep IMTAQ (Iman dan Taqwa) serta IPTEK (llmu Pengetahuan dan Teknologi).
TK ini merupakan bagian dari pesantren Nihayatul Amal yang sudah didirikan sejak 1963 silam. (yas)