ACT Kirimkan Bantuan Masker dan Pangan ke Tenaga Medis Corona

Di tengah meluasnya kasus virus corona (covid-19) dan merebaknya kekhawatiran masyarakat mengakibatkan kelangkaan Alat Perlindungan Diri (APD), Aksi Cepat Tanggap (ACT) Jawa Timur mengirimkan bantuan Masker N-95 dan paket pangan untuk para tenaga medis yang terus berjuang melawan corona di garis terdepan.

Kepala Cabang ACT Jawa Timur, Wahyu Sulistianto Putro, menyatakan ACT saat ini selain memberikan fasilitas desinfektan juga berfokus memberikan bantuan kepada para pejuang medis yang sedang merawat para pasien virus corona.

"ACT hari ini, menyalurkan bantuan pangan dan masker N 95 untuk mendukung kinerja rekan-rekan tenaga kesehatan di RS Universitas Airlangga (RSUA)," ujar Wahyu dalam rilis yang diterima Ngopibareng.id, Sabtu, 21 Maret 2020.

Menurut Wahyu, meningkatnya jumlah pasien, maka kebutuhan baik itu makan maupun alat kesehatan juga meningkat. Sejumlah rumah sakit juga mengeluhkan kurangnya APD.

Sementara itu, salah satu tenaga media di RSUA, Mahardian mengatakan sehari tenaga medis menggunakan 135 masker. Pihaknya mengeluh minimnya pasokan APD, terutama masker.

"Sehari kami bisa menggunakan 135 masker N 95, dalam kondisi sekarang tentu kami butuh tambahan pasokan alat pelindung diri, karena saat ini kami kesulitan untuk mendapatkan," kata Mahardian.

Mahardian juga menyampaikan terima kasih kepada ACT dan masyarakat yang telah peduli pada perjuangan para tenaga kesehatan dalam menangani pasien virus corona.

ACT juga mengajak seluruh masyarakat memutus rantai penyebaran corona dengan perilaku hidup bersih dan tetap di rumah disaat pahlawan medis tetap bekerja.

Sebelumnya, ACT Jatim juga memberikan layanan disinfeksi untuk masjid, rumah ibadah, sekolah, dan fasilitas umum. Upaya penyemprotan desinfektan ini diberikan secara gratis sebagai bentuk kontribusi ACT melawan Corona.