5 Fakta Rusdi Kirana, Pendiri Lion Air

Pendiri maskapai penerbangan Lion Air, Rusdi Kirana, didampingi CEO Lion Air Edward Sirait dan Managing Director Daniel Putut Kuncoro, hadir dalam konferensi pers perkembangan proses evakuasi Lion Air JT 610 di Jakarta, pada Senin 5 November 2018.

Kesempatan itu digunakan keluarga korban penumpang pesawat yang jatuh di Telung Karawang, Jawa Barat, pada Senin 29 Oktober 2018, untuk menumpahkan uneg-uneg mereka.

Dalam pertemuan itu, Rusdi Kirana merupakan orang yang paling dicari oleh keluarga korban. Ia bahkan diminta berdiri dan menunjukkan wajahnya di hadapan ratusan keluarga korban. Permintaan itu datang dari ayah salah satu korban bernama Pangki Pradana Sukandar, Mohamad Bambang Sukandar.

Mendengar permintaan itu, Rusdi Kirana didampingi Edward dan Daniel berdiri dan menghadap ke arah keluarga korban. Rusdi Kirana bahkan menundukkan kepala seraya menangkupkan tangan layaknya meminta maaf.

Berikut 5 fakta Rusdi Kirana seperti dirangkum ngopibareng.id dari berbagai sumber:

1. Bisnis penerbangan pada 1999

Rusdi Kirana membangun Lion Air bersama saudaranya, Kusnan Kirana pada Oktober 1999. Lion Air dirancang sebagai bisnis penerbangan dengan biaya murah (low cost). Dengan modal awal 10 juta USD, pria kelahiran 17 Agustus 1963 ini menggagas 'revolusi' dalma dunia penerbangan dengan konsep low cost carrier.

2. Pendiri maskapai bertarif murah

Nama Rusdi Kirana mendadak dikenal sebagai pendiri maskapai bertarif murah. Lion Air hadir dengan slogan 'Kami membuat masyarakat terbang'. Gebrakannya itu membuat repot sesama perusahaan penerbangan. Bayangkan saja, hanya dalam tempo enam tahun, Lion Air memiliki 24 pesawat, terdiri dari 19 MD80 dan lima pesawat DHC-8-301.

3. Pemimpin Lion Air Grup

Bisnis penerbangan Rusdi Kirana tak hanya di Tanah Air. Lion Air Grup memiliki beberapa 'sayap-sayap' bisnis penerbangan antara lain Lion Air, Wings Air, Batik Air, Malindo (Malaysia), dan Thai Lion Air (Thailand).

Untuk rute penerbangan, saat ini Lion Air telah mendarat di 36 kota besar di Indonesia. Di jalur internasional, Lion Air juga melayani penerbangan ke Singapura, Penang, Kuala Lumpur, Ho Chi Minh, dan Seoul. Mereka juga mengembangkan jalur ke Asia Tengah dan Asia Timur, seperti Hong Kong dan Tiongkok.

4. Wakil ketua umum partai politik

Kiprah Rusdi Kirana tak hanya di bidang ekonomi dan bisnis, tetapi juga politik.
Pada 12 Januari 2014, ayah tiga anak ini dilantik sebagai Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa.

5. Duta Besar
Rusdi Kirana punya profesi lain yang tak kalah mentereng. Ia merupakan Duta Besar Indonesia untuk Malaysia. Pelantikannya pada 18 Mei 2017. Sebelumnya, pria 55 tahun ini juga tercatat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) pada 19 Januari 2015 silam. (yas)