Zona Kuning, Warga Kota Kediri Pakai Masker Capai 85 Persen

Kepolisian Resor (Polres) Kediri Kota dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) terus melakukan penindakan berupa teguran hingga sanksi sosial, terhadap pelanggaran protokol kesehatan. Inpres Nomor 6 tahun 2020 serta Perwali Nomor 32 Tahun 2020 mengatur tentang penerapan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan pandemi Covid-19. Hingga kini, tercatat ada pelanggaran sebanyak 120 orang.

Kapolres Kediri Kota AKBP Miko Indrayana mengatakan, sebelum adanya giat sosialisai persentase penggunaan masker oleh warga Kota Kediri hanya 75 persen. Namun, gencarnya kegiatan penertiban yang menyasar sejumlah kafe, mal hingga pasar tradisional, jumlah warga yang memakai masker kini meningkat hingga 85 persen.

"Setelah adanya kegiatan pendisiplinan warga terkait penggunaan masker, tingkat penggunaan masker di Kota Kediri mencapai 85 persen. Artinya, masyarakat mau memakai masker, masyarakat mau mematuhi ketentuan protokol kesehatan," terang Miko, usai mengikuti kegiatan teleconfrance dengan Wakapolri di Rusunawa Kota Kediri, dalam rangka penanganan Covid-19 dan penerapan Inpres Nomor 6 tahun 2020, pada Kamis 3 September 2020.

Menurut Miko, sebanyak 120 orang pelanggar pemakaian masker yang dijatuhi sanksi ringan, berupaka teguran rata-rata masih berusia produktif. Namun, ia mengingatkan, nanti penerapan sanksi berupa denda efektif mulai diberlakukan mulai tanggal 28 September 2020.

Lebih lanjut, Miko menjelaskan, pihaknya akan terus membantu Pemerintah Daerah untuk membatasi penyebaran virus Covid-19 sambil menunggu vaksin. Sesuai rencana, pemerintah pusat akan melaksanakan imunisasi vaksi Covid-19 secara massal pada 2021 mendatang.

Sementara itu, Dr Fauzan Adima selaku juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menjelaskan, status Kota kediri saat ini masuk dalam kategori Zona Kuning.

Penyebaran Covid-19 di Kediri, lanjutnya, termasuk landai. Total, jumlah warga yang dinyatakan terpapar corona pada hari ini mencapai 147 orang.

"Sampai sekarang masih Zona Kuning," ujar pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri itu.