Wonderful Indonesia Invasi Malaysia

Market wisatawan Malaysia terus digali. Kali ini target Wonderful Indonsia diarahkan ke Kota Penang. Wonderful Indonesia ambil bagian dalam Malaysia International Travel Mart (MITM) 2018.

Pameran MITM 2018, digelar 14-15 Juli. Lokasinya di Subterranean Penang International Convention & Exhibition Centre (SPICE), Penang, Malaysia.

Deputi Bidang Pemasaran I Kemenpar I Gde Pitana mengatakan, Malaysia merupakan salah satu market unggulan bagi pariwisata Indonesia.

“Malaysia ini pasar yang penting bagi Indonesia. Untuk itu, setiap potensi yang ada akan dimanfaatkan. Pameran MITM ini merupakan treatment terbaik untuk menarik kunjungan wisatawan Malaysia,” ungkap Pitana.

Beberapa agenda disiapkan Wonderful Indonesia untuk MITM. Mereka fokus pada branding, advertising, dan selling. Sebab, MITM didesain sebagai pameran business to customer. Peluangnya, industri pariwisata Indonesia leluasa menawarkan paket wisata melalui para partner-nya di Malaysia.

“MITM ini memberikan banyak keleluasaan bagi peserta untuk menjual paket wisatanya. Kami yakin bisa menjaring banyak wisatawan di sini. MITM ini adalah salah satu pameran terbesar di Malaysia,” terang Pitana lagi.

Menawarkan pesona nusantara, Wonderful Indonesia tetap mengangkat tema Kapal Phinisi sebagai desain booth. Konsep Phinisi ini memang sangat identik dengan Wonderful Indonesia. Tema ini akan dikolaborasikan budaya Bali. Karakter Pulau Dewata akan dimunculkan melalui konstruksi, dekorasi, dan detail ornamentnya. Khusus ornamen, detail ini dibuat dan didatangkan langsung dari Bali.

Wonderful Indonesia akan menempati paviliun seluas 62,5 sqm. Area ini akan diisi 10 booth dengan masing-masing ukuran 2,5 x 2,5 sqm.

Pada salah satu sisi booth, dibiarkan terbuka. Sebab konsep MITM memakai concourse level stadium olahraga yang melingkar. Walaupun booth Wonderful Indonesia hanya memiliki satu sisi terbuka, namun upaya promosi tetap berjalan maksimal.

Pitana menambahkan, booth milik Wonderful Indonesia kuat dengan nuansa tradisional.

“Kolaborasi konsep Phinisi dengan budaya Bali ini luar biasa. Hasilnya indah dipandang. Konsep ini pun selalu menjadi daya tarik tersendiri. Banyak wisatawan yang berkunjung. Pada pameran di lain tempat, bahkan beberapa pengunjung menggunakan booth ini untuk berselfie ria,” lanjutnya.

Sama seperti tahun sebelumnya, paviliun milik Wonderful Indonesia yang berada di blok 29-38 pun terlihat strategis. Memiliki ceiling tinggi, paviliun ini terlihat sangat megah. Area publik menjadi lebih luas sehingga leluasa untuk melakukan branding. Ada beberapa aktivitas yang akan dilakukan, seperti cultural performance, games, quiz, dan lain-lain.

Kegiatan lainnya adalah program B to C (consumer show), hingga pelayanan informasi. Paviliun ini juga akan membranding Asian games 2018, promosi paket Hot Deals Crossborder Kepulauan Riau, sekaligus mendistribusikan bahan promosi. Venue ini juga akan digunakan sebagai refreshment corner, quiz plus games interaktif, gift redemption, serta pertunjukan kesenian.

“Aktivitas padat akan dijalankan Wonderful Indonesia. Kami senang karena mendapatkan space besar untuk menggelar berbagai aktivitas selling beserta hiburannya. Kami berharap pengunjung nyaman dan enjoy saat berada di paviliun milik Wonderful Indonesia,” kata Asisten Deputi Pemasaran I Regional II Kemenpar Sumarni.

Paviliun milik Wonderful Indonesia akan melibatkan 9 industri pariwisata. Mereka berasal dari 6 provinsi. Diantaranya Sumatera Selatan, Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, Bali, juga Nusa Tenggara Barat. Ada juga local agent Penang, maskapai AirAsia Indonesia, hingga TA/TO anggota ASITA dan kalangan industri akomodasi.

“Kami turun full team, termasuk dengan memberikan space bagi local agent di Penang. Kolaborasi besar ini diharapkan semakin menguatkan tarikan kunjungan wisatawan Malaysia ke Indonesia. Kami juga melibatkan beberapa provinsi dengan potensi dan keunikan masing-masing yang ditawarkannya,” jelas Sumarni lagi.

Komposisi industri pengisi juga mengoptimalkan kondisi. Sebab, beberapa industri ini juga terlibat pada event Misi Penjualan di Ipoh dan Penang. Digelar 11-12 Juli, misi penjualan tersebut pun sukses dengan nilai transaksi signifikan.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menerangkan, optimisme meraih sukses ganda di Malaysia, terbuka sangat lebar.

“Sama seperti sebelumnya, MITM ini juga akan sukses. Kami optimistis nilai transaksi signifikan akan diraih kembali dari event MITM ini. Sebab, potensi marketnya besar. Karakter Penang juga unik dengan potensi warga Tionghoa yang besar. Mereka adalah target pasar yan dibidik,” pungkasnya. (*)