Wayang Kulit dan Indonesia Bazaar di Kawasan Elit Tokyo

Alunan gamelan Jawa menyertai pagelaran wayang kulit dengan lakon Bima Bumbu dari Ki Dalang Rofit menyihir warga Jepang. Pertunjukan ini digelar di Route Café and Things yang terletak di kawasan elit Marunouchi Jepang pada Sabtu, 3 Juli 2021.

Pagelaran wayang kulit berbahasa Jepang ini merupakan bagian dari rangkaian promosi terpadu Trade, Tourism and Investment (TTI) yang dikemas dengan tajuk "Indonesia Bazaar" yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan RI dan Bank Negara Indonesia (BNI).

Pertunjukan wayang kulit berbahasa Jepang. (Foto: Dok. KBRI Tokyo)

Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang Heri Akhmadi saat meresmikan acara ini menjelaskan, di tengah pandemi Covid-19 ini, KBRI Tokyo terus melakukan kegiatan promosi Indonesia. Turut mendampingi Dubes kelahiran Ponorogo 1 Januari 1953 itu, Kepala Fungsi Penerangan Sosial Budaya Meinarti Fauzie, Atase Perdagangan Arief Wibisono, dan Kepala BNI Tokyo Muhamad Emil Azhary.

“Pagelaran wayang ini spesial selain karena berbahasa Jepang juga diselenggarakan di prime location dan financial district Tokyo serta tidak jauh dari Istana Kekaisaran Jepang. Harapan saya, selain warga Jepang bisa menikmati sajian seni dan budaya Indonesia, juga bisa membeli produk premium karya 27 UMKM Indonesia yang dijual di tempat ini", ujar Dubes Heri Akhmadi.

Pria kelahiran Ponorogo, Jawa Timur itu menyebut bahwa Indonesia Bazaar akan digelar sepanjang bulan Juli ini. "Untuk promosi pariwisata, supaya destinasi-destinasi wisata Indonesia tetap berada di top of mind masyarakat Jepang," tambahnya.

Protokol kesehatan pandemi Covid-19 tetap diberlakukan selama pertunjukan wayang kulit dalam rangkaian Indonesia Bazaar. (Foto: Dok. KBRI Tokyo)

Selain sajian seni budaya serta pameran destinasi pariwisata, para pengunjung juga dapat menikmati sajian kuliner khas nusantara, di antaranya nasi rendang dan sejumlah camilan khas Indonesia.

"Selain itu, pertunjukan wayang dan tari. tak ketinggalan produk-produk makanan dan minuman khas Indonesia seperti kopi, teh, jamu, jajanan hingga nasi campur juga turut dipasarkan. Ada juga produk-produk kerajinan seperti batik, tenun, ikat, tas, perhiasan, dll," demikian penjelasan Dubes Heri Akhmadi.

Pertunjukan tari dan pembagian buku Laskar Pelangi dalam bahasa Jepang di Bunkyo Gakuin University, Jumat 2 Juli 2021. (Foto: Dok. KBRI Tokyo)

Sebelumnya, Dubes Heri Akhmadi juga menghadiri kuliah umum di Bunkyo Gakuin University. Pihak kampus menggelar pertunjukan tari sekaligus membagikan buku Laskar Pelangi dalam terjemahan bahasa Jepang, pada Jumat 2 Juli 2021.