Wawali Pasuruan Dorong Digitalisasi Semua Pelayanan Masyarakat

Pemerintah Kota Pasuruan terus berupaya sinergikan kecanggihan teknologi atau digitalisasi dengan pelayanan publiknya. Lewat pelayanan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Pasuruan yang telah siap menuju era digital pelayanan.

Hari ini, Rabu, 8 Desember 2021,Dispendukcapil me-launching pemanfaatan data dan dukcapil go digital. Transformasi model pelayanan yang bersandar pada teknologi menjadi mutlak saat ini.

Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo mengungkapkan hal tersebut. Adi mengatakan, dengan perkembangan teknologi yang cepat harusnya menjadikan pelayanan publik semakin cepat, efisien dan praktis.

Oleh karena itu, Mas Adi sapaan akrabnya meminta seluruh Perangkat Daerah Pemkot Pasuruan menyiapkan inovasi pelayanan berbasis digital.

"Menuju Kota Pasuruan smart city, maka pelayanan bagi masyarakat jangan lagi ribet dan lama. Nanti bisa diintegrasikan dengan fungsi Mal Pelayanan Publik," ujar Mas Adi.

Pelayanan Dispendukcapil go digital diharapkan Mas Adi juga menjadikan seluruh data kependudukan terintegrasi. Yang nantinya data kependudukan itu bisa untuk pijakan kebijakan. Misalnya, program menekan angka kemiskinan, pengangguran, dan kesehatan.

Di era digital, lanjut Mas Adi, ekspektasi publik pada pelayanan pemerintahan sangat tinggi. Sehingga, ia berharap program Dispendukcapil kali ini juga bertujuan menjawab ekspektasi publik tersebut.

"PR kami selanjutnya adalah bagaimana mengintegrasikan data kependudukan dengan data lainnya. Sehingga, itu menjadi pijakan untuk menggagas program kerja. Jadi semacam acuan yang jelas by data," tegas Mas Adi.

Plt Kepala Dispendukcapil Kota Pasuruan, Siti Mariyam mengatakan, ada sepuluh perangkat daerah yang dilibatkan untuk mendapatkan akses data kependudukan. Sehingga, nantinya itu juga bisa membantu program di dinas tersebut.

"Karena 2022 nanti SIAK daerah akan menjadi SIAK terpusat. Sehingga, perlu kami sampaikan sosialisasi ini. Supaya OPD lainnya nantinya tetap bisa mengakses," ujarnya.