Waspadai! Penyakit Akibat Erupsi Semeru

Beberapa penyakit patut diwaspadai yang disebabkan awan panas dan debu vulkanik erupsi Gunung Semeru.

Dokter Wiwin Is Effendi mengungkapkan, akibat dari erupsi vulkanik ini bisa menimbulkan penyakit bersifat jangka pendek, seperti gangguan mata, batuk pilek jangka panjang, seperti gangguan saraf dan penyakit paru pneumoconiosis atau akibat debu.

Wiwin mencontohkan, misal di paru-paru bisa mengalami penyakit ringan seperti batuk pilek hingga yang berat terjadi edema paru, pneumonia hingga gagal nafas.

"Secara umum erupsi vulkanik yang dikeluarkan gunung berapi dibagi menjadi dua, yakni partikel debu dan partikel gas. Partikel padat mulai dari yang besar hingga yang paling kecil bisa masuk ke paru-paru melalui jalur pernapasan," kata dokter spesialis Paru-paru ini.

Sedangkan, kalau untuk mata, ujar dokter Wiwin, penyakit yang bisa terjadi mulai dari iritasi mata hingga infeksi.

"Kalau untuk saraf ini berkaitan dengan gas toksik yang bisa menimbulkan kelumpuhan," imbuhnya.

Ia menjelaskan, penyakit yang dialami akibat debu vulkanik ini tentu dipengaruhi dari seberapa debu yang terhirup serta kondisi tubuh orang tersebut.

"Antara orang yang sering kena dan tidak pasti mempengaruhi. Kondisi orang juga mempengaruhi, misalnya orang memiliki penyakit dasar asma akan lebih mudah terkena," jelasnya.

Untuk saat ini, Wiwin menambahkan, guna mengurangi risiko penyakit yang bisa ditimbulkan dari erupsi gunung ialah melakukan evakuasi sejak mungkin bagi masyarakat yang terdampak. "Karena Masker hanya bisa meminimalkan paparan debu," katanya.