Warga Madiun Disekap di Perak Timur, Polisi Sebut Masalah Selesai

Seorang pria asal Madiun disekap selama tiga hari di Jalan Perak Timur, Kecamatan Pabean Cantikan, Surabaya, Sabtu, 22 Oktober 2022.

Sholeh, salah satu warga sekitar mengatakan, kasus itu diketahui setelah mendengar suara orang minta tolong dari salah satu rumah. Warga yang mendengar pun berbondong-bondong mendatangi lokasi.

"Tadi ada rame-rame, terus dilihat ada orang minta tolong, katanya disekap,” kata Sholeh, ketika dikonfirmasi.

Mengetahui hal itu, warga pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pabean Cantikan. Tak lama, sejumlah aparat kepolisian mendatangi lokasi dan masuk ke dalam rumah.

Beberapa waktu kemudian, Sholeh melihat ada satu korban dan dua pelaku dikawal oleh petugas. Meski demikian, ia mengaku tak mengetahui masalah yang berujung penyekapan tersebut.

“Nama orang yang disekap itu Setiyo Wardoyo warga Madiun, kalo masalahnya apa saya kurang tahu," jelasnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Pabean Cantikan, Iptu Fauzi membenarkan adanya peristiwa penyekapan tersebut. Namun, perkara itu telah diselesaikan secara kekeluargaan.

"Sudah diselesaikan secara kekeluargaan," kata Fauzi.

Selain itu, Fauzi juga membenarkan bahwa ada dua pelaku dibalik kasus penyekapan kepada pria Madiun itu. Akan tetapi, ia tak merespons ketika ditanya terkait identitas mereka.

"Korban inisial SW, pelaku dua orang," jelasnya.