Viral, Video Sepasang Maling Curi Busana Muslim di Banyuwangi

Sebuah video yang menggambarkan seorang laki-laki dan perempuan melakukan aksi pencurian di sebuah toko baju di wilayah Kecamatan Genteng, Banyuwangi, Viral. Kedua pelaku berpura-pura menjadi pembeli pakaian di toko tersebut.

Pada video digambarkan pelaku datang dengan mengendarai sepeda motor  bebek warna gelap. Pria terlihat mengenakan atasan berwarna terang dan celana berwarna gelap tanpa memakai helm. Sedangkan si perempuan mengenakan pakaian syari plus hijab dan menggunakan masker.

Setelah memarkir sepeda, keduanya langsung masuk ke dalam toko yang satu atap dengan salon kecantikan ini. Selanjutnya kedua orang ini terlihat memilih pakaian. Bedanya, si perempuan langsung melipat dan menyembunyikan pakaian dibalik baju syari-nya.

Kapolsek Genteng, Sudarmaji membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya aksi pencurian tersebut terjadi di toko One Distiq. Pemiliknya adalah Tutik Andriyani, 25 tahun, warga  Desa Tamanagung, Kecamatan Cluring, Banyuwangi. “Menurut keterangan pelapor, kejadian itu terjadi pada Kamis, 28 Oktober 2021 sekira pukul 13.30 WIB,” jelasnya, Sabtu, 30 Oktober 2021.

Saat itu, menurut Sudarmaji, korban sedang sibuk melayani pelanggan salon. Tiba-tiba dua pelaku datang dengan mengendarai sepeda motor Yamaha dengan nopol yang tidak diketahui. Mereka berpura-pura membeli pakaian. “Selang beberapa menit dua orang tersebut meninggalkan toko dengan alasan ukuran yang dicari tidak ada,” ungkap Sudarmaji.

Selang 15 menit kemudian, kedua orang tersebut kembali lagi. Seperti sebelumnya, mereka kemudian memilih-milih baju. Setelah beberapa lama kemudian keduanya kembali pamit. Lagi-lagi dengan alasan ukuran baju yang dicari tidak ada. “Saat itu, korban masih sibuk melayani pelanggan salon. Sehingga tidak menyadari kalau kedua orang tersebut telah mencuri di tokonya,” terangnya.

Rupanya kedua pelaku ini masih belum puas dengan hasil yang mereka dapatkan. Tak berapa lama kemudian mereka datang ke toko milik korban untuk ketiga kalinya. Kali ini korban sudah selesai melayani pelanggan salonnya. Ia pun menyadari jika dua pelaku hanya memilih baju saja dan tidak jadi mencuri. Mereka meninggalkan tempat itu tanpa hasil.

Keesokan harinya, Jumat, 29 okt 2021, korban sedang membersihkan toko. Saat itulah korban menyadari stok baju yang ada digantungan banyak yang hilang. Saat itu juga korban mengecek rekaman CCTV di tempat usahanya itu.

“Saat itulah korban menyadari kalau beberapa potong bajunya telah hilang dicuri. Menurut korban ada sekitar 30 potong baju wanita jenis syari dan kaos-kaos distro yang hilang. Ditaksir kerugian sekitar Rp 5 juta rupiah,” ujarnya.

Menurut Sudarmaji, pihaknya sudah mendatangi lokasi kejadian. Rencananya, pihaknya akan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang mengetahui kejadian ini.  Penyidik juga sedang mendalami rekaman video CCTV untuk membantu pengungkapan kasus ini. “Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini,” pungkasnya.