Ups...Ulah Norak Justin Bieber Bikin Ia Dilarang Manggung di China

MIMPI fans Justin Bibier untuk menyaksikan idolanya pupus sudah. Padahal negeri itu merupakan lahan basah untuk mempromosikan album barunya, Purpose. Penyanyi yang terakhir makin ngetop namanya lewat lagu Sorry itu resmi dilarang manggung di China karena perilakunya yang dianggap buruk.

Larangan manggung itu terungkap lewat surat seorang fans Bieber yang ditujukan ke Badan Kebudayaan Kota Beijing. Sang penggemar menanyakan mengapa idolanya tidak bisa tampil di China selama beberapa tahun terakhir?

Nah, jawaban atas pertanyaan itu yang mengejutkan. Apa itu? Bibier dilarang manggung di China karena dianggap perilakuknya yang buruk. Pemerintah China tidak ingin ulah buruk Bibier ini mempengaruhi warganya. 

''Justin Bibier memang penyanyi yang bertalenta. Tapi dia juga seorang penyanyi asing yang kontroversial,'' tulis Badan Kebudayaan Kota Beijing dalam situsnya seperti dilansir Paper Megazine.

Lho emanngnya apa saja ulah kontroversial Bibier yang membuat ia dilarang manggung di China? Banyak.

Yang langsung terkait dengan negeri yang juga sedang bersitegang dengan AS gara-gara kebijakan proteksionisnya Presiden Donald J Trump saja ada dua. 

Pertama, ulah  Bieber sempat membuat fansnya di China meradang gara-gara ia narsis di kuli Yasukuni Jepang di tahun 2014. Padahal, kuil itu dibangun untuk mengenang petinggi militer serta warga sipil yang meninggal dalam konflik yang melibatkan Jepang dan negara lain. Terutama, saat Jepang menjajah China dan Korea beberapa dekade lalu.

Terang saja, nitezen China dan Korea marah besar. Menyadari kesalahannya, Beber langsung minta maaf. "Saya ceroboh. (Aku) pikir kuil itu hanya tempat untuk berdoa saja. Bagi yang merasa tersinggung, saya sungguh minta maaf," kata Justin saat itu dan menghapus dua foto kontroversialnya.

Namun, ulahnya itu sudah kadung membuat fans dia di China mengamuk. Juga di Korea. ''Tolong jangan datang ke China untuk selamanya. Kami benar-benar tidak suka dengan orang yang bertindak ceroboh. Kuil Yasukuni didedikasikan bagi mereka yang telah membunuh para tahanan China. Tolong baca sejarah,'' umpat nitezen China kepada Bieber.

Kedua, publik China sempat geram karena ulah Bibier saat berada di Tembok Raksasa China di sela tur terakhirnya di negeri itu. Saat itu, ia pura-pura kelelahan. Apa yang kemudian dilakukan? Ia tidak istirahat seperti pengunjung lainnya. Melainkan menyuruh bodyguardnya menggendong dirinya sampai puncak. Ulahnya itu membuat publik China geram karena dianggap tidak berperikemanusiaan.

Selain dua hal yang langsung membuat publik China geram, banyak ulah kontroversi Bieber yang membuat pemerintah Beijing melarangnya manggung di negerinya. Seperti pernah dilansir therichest.com, ada beberapa ulah kontroversi yang menuai reaksi publik. Mulai dari kecelakaan ATV di Ontario, memakai kursi roda di Disneyland, menandai salju di wilayah dengan urin, dan menjadi tetangga yang buruk.

Dalam catatan, Biro Kebudayaan Beijing, perilaku buruk Bieber antar lain mengemudi sambil mabuk, diangkut rombongannya di pundak mereka untuk berjalan di Tembok China, penggunaan bahasa Spanyol yang tidak sesuai, sejumlah tattoo yang kontroversial, hingga bermain skateboard di jalanan China dan menyebabkan kekacauan.

"Guna menjaga pasar dan kinerja lingkungan China, membawa entertainers dengan perilaku buruk bukan pilihan yang sesuai. Kami berharap seiring pendewasaan Justin Bieber, dia bisa memperbaiki ucapan dan aksinya, dan benar-benar menjadi penyanyi yang dicintai oleh publik," tulis laman resmi salah satu lembaga pemerintahan Beijing ini.

Jadilah Justin Bieber berulah, fans setianya di China tak bisa juma idolanya. (Azhari)