UB Putuskan Kuliah Semester 2021/2022 Digelar Secara Tatap Muka

Rektorat Universitas Brawijaya (UB), Malang, Jawa Timur, mengambil keputusan untuk menggelar perkuliahan pada semester 2021/2022 secara tatap muka atau luar jejaring (luring). Keputusan tersebut tertuang dalam Surat Edaran Rektor UB tentang Pekuliahan Tahun Akademik 2021/2022.

Rektor UB, Nuhfil Hanani mengatakan pihaknya telah mengatur jumlah kapasitas mahasiswa yang boleh memasuki lingkungan kampus yaitu sebesar 25 persen dari seluruh jumlah mahasiswa yang ada.

“Mahasiswa yang ditentukan untuk hadir di kampus untuk kuliah secara luring atau melakukan kegiatan akademik lain adalah mahasiswa semester I, semester III dan mahsiswa yang sedang menyusun tugs akhir,” ujarnya, pada Senin 3 Mei 2021.

Sementara mahasiswa di luar kategori tersebut tetap menjalani perkuliahan secara daring atau online. Langkah ini diambil kata Nuhfil, agar tidak terjadi kerumunan di dalam maupun di luar lingkungan kampus.

“Pertimbangan lainnya adalah mahasiswa semester I dan III ini agar lebih mengenal lingkungan kampusnya. Sehingga mahasiswa inilah yang boleh datang ke Kota Malang,” katanya.

Nuhfil melanjutkan untuk kapasitas ruang kelas sendiri dibatasi kuotanya sebesar 50 persen dari daya tampung. Sehingga mahasiswa yang belum mengikuti kuliah tatap muka harus ikut secara online. 

“Dari mata kuliah di kelasnya maksimal 50 persen jumlah mahasiswa di ruang kelas itu. Kuliahnya pun dibatasi, biasanya tiga jam, nanti menjadi 1,5 jam,” ujarnya.

Selain itu, selesai perkuliahan mahasiswa diwajibkan untuk langsung pulang ke kosan masing-masing. Nuhfil mengatakan di luar kampus, para mahasiswa juga diwajibkan untuk mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.

“Untuk kos-kosan nanti akan kami sosialisasikan agar nanti di sana tetap mematuhi protokol kesehatan. Jadi kesadaran masyarakat ini perlu diingatkan terus agar tidak lupa,” katanya.

Ditambahkan oleh Nuhfil, kedatangan mahsiswa untuk kuliah secara tatap muka di UB harus menyertakan surat izin dari orang tua bersangkutan. Format surat izin, ujar Nuhfil akan disebar ke masing-masing akun mahasiswa melalui bagian akademik.

“Nanti akan kami data (mahsiswa semester I dan III) akan disurvei oleh bagian akademik. Semoga semua bisa berjalan lancar,” ujarnya.