Tolong ODGJ Tersengat Listrik, Dua Warga Lainnya Ikutan Tewas

Hari masih pagi sekitar pukul 06:30 WIB, tapi warga Dusun Ngantup, Desa Kambingan, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri dikejutkan dengan kabar tiga orang meninggal dunia karena tersengat aliran listrik. Identitas ketiga korban masing masing adalah Juwito berusia 57 tahun, Priyo Pandu Atmaja 35 tahun serta Grahadi Purnawirawan 38 tahun. Ketiganya adalah warga desa setempat.

Sesuai data yang dihimpun, kronologis kejadian berawal ketika itu korban Juwito yang mengalami gangguan jiwa menggoyang goyang tiang besi ukuran 1/4 dim warna biru yang merupakan tiang penyangga kabel listrik di pinggir saluran air sawah di pinggir jalan umum. Saat tiang listrik digoyang goyang, tiba tiba tersengat aliran listrik hingga terjatuh ke saluran air.

Melihat hal tersebut korban ke Priyagung Pandu Atmaja yang sedang berada di rumah tidak jauh dari TKP berusaha menolong Juwito. Namun nahas dia ikut tersengat juga. Hingga kemudian korban Granadi Purnawirawan yang juga berada di sekitar tempat kejadian mencoba ikut menolong namun ikut tersengat juga.

Ketiga korban ditemukan meninggal dunia tergeletak di dalam saluran air persawahan. Penyebab kematian ketiga korban diduga karena ada kabel listrik yang terkelupas.

"Itu kan awalnya, ada ODGJ yang sedang mainan tiang listrik, lalu tersengat aliran listrik. Kedua saksi korban ini bermaksud menolong, tetapi kenyataan malah tersengat listrik juga," kata Kapolsek Pagu IPTU Bambang Supriyanto melalui Kasi Humas Bripka Erwan Subagiyo dikonfirmasi melalui ponselnya Selasa 23 Maret 2021.

Tim Identifikasi Polres Kediri yang menerima laporan terkait kejadian ini langsung meluncur ke lokasi. Sejumlah saksi diperiksa untuk dimintai keterangan.

Berdasarkan pemeriksaan tim Inafis Polres Kediri dan petugas kesehatan puskesmas setempat, menyimpulkan korban murni meninggal dunia secara wajar disebabkan tersengat aliran listrik.

Saat dilakukan pemeriksaan luar, petugas tidak menemukan adanya tanda- tanda kekerasan maupun penganiayaan pada tubuh korban.