TKN Prabowo Gibran Tak Masalah Paslon Lain Tolak Quick Count
Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka tidak masalah bila kubu pasangan capres-cawapres lain, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD tidak mengakui hasil hitung cepat (quick count). Bahkan, pihak lain menganggap Pilpres, Rabu 14 Februari 2024 itu dipenuhi kecurangan.
"Sebutkan kecurangannya di mana pelakunya siapa modus operandinya bagaimana. Kemudian buktinya apa? Jangan bilang curang, karena khawatir kalah kemudian cari-cari kesalahan kubu lain," demikian ujar Sekretaris TKN, Nusron Wahid, kepada Ngopibareng.id, Jumat 16 Februari 2024.
Menurut Nusron, hitung cepat yang memenangkan Prabowo-Gibran dilakukan oleh enam lembaga survei yang kredibel bersama Litbang Kompas, bukan oleh TKN Prabowo.
Di setiap tempat pemungutan suara (TPS), dan penghitungan berjenjang hingga Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat, selalu melibatkan petugas berwenang yakni KPU, Panwaslu, dan saksi dari masing-masing paslon.
"Kubu Prabowo tidak akan menghalangi pihak lain yang ingin mempersoalkan hasil quick count. TKN fokus mengawal perolehan suara Prabowo-Gibran sambil menunggu pengumuman resmi hasil perhitungan suara KPU RI," ujar Nusron.
"Meskipun pasangan Prabowo-Gibran berpotensi menang dalam satu putaran, pendukung Pak Prabowo diminta jangan sombong, harus tetap menjaga kerukunan dan rendah hati terhadap sesama anak bangsa. Itu pesan yang disampaikan berkali-kali oleh Pak Prabowo kepada TKN, relawan maupun pendukung," ujar politisi Golkar tersebut.
Hasil quick coun Litbang Kompas hingga Jumat 16 Februari 2024 siang memperlihatkan:
Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar: 25,26 persen.
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka: 58,48 persen.
Ganjar Pranowo-Mahfud MD: 16,27 persen.
Cuma Kumpul-kumpul
TKN, menurut Nusron, memahami bahwa hasil hitung cepat ini bukan rujukan resmi untuk menentukan kalah atau menang dalam Pilpres. Ia menilainya sebagai prediksi secara ilmiah oleh praktisi.
"Pengalam hasil hitung cepat dalam Pemilu di Indonesia selama ini, hasil tidak jauh berbeda dengan hasil hitungan manual KPU RI," jelas dia.
Nusron kembali mengulas soal pertemuan akbar antara Prabowo-Gibran dengan TKN, relawan, dan pendukung di Gelora Bung Karno Senayan, usai coblosan bukan deklarasi kemenangan.
"Ungkapan syukur kepada Allah dan terima kasih Pak Probowo-Gibran kepada TKN, relawan, para pendukung yang telah bekerja dan berjuang bersama untuk nemenangkan capres cawapres nomor urut 2. Kalau ada yang memaknai lebih jauh dari kumpul-kumpul tersebut, itu urusan mereka," sambung dia.
Tidak Percaya
Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo yang berpasangan dengan Mahfud MD, sebelumnya menegaskan tidak percaya kalau perolehan suaranya serendah itu.
"Di setiap kampanye yang datang seperti air bah sulit dibendung. Tapi hasil di quick count berbanding terbalik. Bukan tidak menghargai hitung cepat, tapi tidak percaya kalau dukungan untuk saya sekecil itu," ulas mantan Gubernur Jawa Tengah itu di Jakarta, Kamis 16 Februari 2024.