Tips Jaga Daya Tahan Tubuh Saat Puasa

Umat Islam di dunia mulai menjalani ibadah puasa di bulan Suci Ramadan. Selama puasa tidak diperbolehkan untuk makan maupun minum sejak fajar terbit hingga terbenam. Menjaga kondisi tubuh menjadi sangat penting agar tetap kuat menjaga ibadah puasa.

Selain menjaga ibadah, menjaga kondisi tubuh tetap sehat agar tidak terserang virus maupun bakteri lain yang dapat membuat tubuh menjadi sakit. Untuk itu, konsumsi makanan dan minuman menjadi sangat penting.

Ahli Gizi Universitas Airlangga Surabaya, Dr., Sri Adiningsih, dr., M.S. M.CN, memberikan beberapa tips agar tubuh tetap fit selama berpuasa.

Pertama paling penting adalah menjaga kadar air dalam tubuh karena aktivitas yang tinggi ditambah cuaca yang panas akan membuat energi yang keluar lebih besar. Sehingga, tubuh menjadi mudah dehidrasi, badan menjadi mudah lelah, bahkan mudah kehilangan konsentrasi.

Menjaga kadar air penting, minimal dua liter per hari. Jadi buka puasa satu gelas air, lalu setelah salat Maghrib satu gelas, kemudian satu gelas sebelum tarawih, satu gelas setelah tarawih, satu gelas sebelum tidur, satu gelas sebelum sahur dan satu gelas setelah sahur.

"Hidup di daerah tropis ini memang sulit mengatur minum, minimal kita harus dua liter sehari karena kesehatan ginjal juga harus dijaga," kata wanita yang akrab disapa Din itu.

Selain itu, Din mengatakan, selama puasa tubuh manusia akan banyak mengonsumsi cadangan energi karena tidak makan dan minum kurang lebih 12 jam. Sehingga konsumsi karbohidrat yang cukup akan mengganti cadangan energi yang hilang.

Karena itu, makan dan minuman manis seperti teh manis, kurma, pisang, atau konsumsi kolak manis menjadi penting saat berbuka puasa.

"Sedangkan untuk sahur lebih baik banyak mengonsumsi makanan yang mengandung protein tinggi biar tidak mudah lapar saat puasa. Misalnya telur ceplok, daging, tahu goreng. Ditambah dengan sayuran mengandung serat tinggi. Kalau buah itu pisang mengandung karbo dan serat yang baik," jelasnya.

Din juga menyarankan, bagi masyarakat yang memiliki penyakit tertentu misal penyakit lambung maka tidak disarankan untuk mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung pedas dan kecut. Sedangkan, bagi penderita kolesterol harus mengurangi makanan berminyak.