Tim LCR Honda Resmi Rilis Livery untuk Alex Rins

Tim LCR Honda resmi merilis livery yang akan dikenakan Alex Rins di sepanjang musim 2023, Selasa, 7 Maret 2023. Pengungkapan seragam baru tim satelit ini menandai era baru mereka usai berpisah dengan Alex Marquez yang hengkang ke tim satelit, Gresini Racing.  

Setelah menghabiskan karier MotoGP bersama Suzuki sejak melakukan debutnya pada 2017, Rins beralih ke Honda dengan tim satelit LCR untuk MotoGP 2023. Keputusan tersebut ia pilih setelah Suzuki memilih mengakhiri keterlibatannya di MotoGP tahun lalu.

Rins menandatangani kontrak dua tahun dengan LCR. Pemenang balapan MotoGP lima kali itu akan bermitra dengan Takaaki Nakagami di tim tersebut.

Seperti yang telah terjadi sejak 2018, LCR akan menurunkan dua livery berbeda untuk dua pembalapnya, dengan motor Rins pertama kali diluncurkan pada Selasa, 7 Maret 2023 pagi.

LCR Honda Rins membawa livery yang sangat mirip dengan yang mereka gunakan pada tahun 2022 lalu.

Rins sendiri mengikuti jejak mantan rekan satu timnya di Suzuki, Joan Mir yang lebih dulu hengkang ke tim pabrikan Repsol Honda. Mir akan bertandem dengan Marc Marquez, sang juara dunia enam kali di kelas utama itu.

Setelah merilis livery Rins, LCR akan mengungkap livery Nakagami beberapa jam setelahnya, di mana pembalap Jepang itu membalap di bawah dukungan Idemitsu.

Nakagami sebetulnya kehilangan tempatnya di LCR untuk tahun 2023 karena Honda sepertinya akan mempromosikan Ai Ogura dari Moto2.

Namun runner-up Moto2 2022 itu menolak untuk melangkah ke MotoGP tahun ini dan akan tetap di kelas menengah. Sehingga mereka  menangguhkan status Nakagami yang akan diturunkan menjadi test rider HRC.

Direktur Teknik Baru

Demi menunjang kinerja Honda agar lebih kompetitif, HRC juga memboyong mantan kepala teknis Suzuki Ken Kawauchi. Ia didatangkan untuk memelopori pengembangan RC213V, menggantikan direktur teknis HRC sebelumnya, Takeo Yokoyama.

Diketahui, Honda telah mengalami masa-masa sulit di MotoGP selama beberapa tahun terakhir, dengan 2022 menandai musim kedua tanpa kemenangan dalam tiga tahun terakhir.

Harapannya, Honda akan kembali menemukan masa keemasannya dan kembali menjadi yang terdepan. Gagasan ini mereka ambil untuk meningkatkan performa RC213V agar bisa bersaing dengan Ducati yang dominan di sepanjang musim lalu.