Aji Janjikan 4 Wajah Baru Pemain Asing di Persebaya

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, tak ingin ambil pusing dengan kondisi timnya saat ini yang diperkuat dengan pemain lokal. Apalagi, tiga pemain belakang andalannya dipanggil untuk membela Tim Nasional (Timnas) Indonesia. Sebagai gantinya, Aji Santoso mematangkan perburuan pemain asing untuk timnya.

Aji mengaku tidak keberatan tiga pemain belakangnya dipanggil Timnas. Justru, ia akan mendukung penuh karena hal tersebut menjadi prestasi tertinggi pemainnya lantaran bisa dipercaya untuk bergabung dengan Timnas.

"Iya sudah saya antisipasi, kami support Timnas karena itu prestasi tinggi pemain sehingga dipanggil Timnas. Saya sudah komunikasi dengan manajemen bahwa saya akan menggunakan pemain asing untuk mengantisipasi tiga pemain belakang yang dipanggil Timnas," kata Aji usai latihan di Stadion Gelora 10 November, Surabaya, Rabu 28 April 2021 petang.

Berdasar komunikasinya dengan manajemen, mantan Pelatih Persela Lamongan itu memastikan bahwa manajemen sangat mendukung kebutuhan teknis tim pelatih. "Empat kuota pemain asing akan kami penuhi. Insyaallah dalam waktu dekat sudah ada, saya sudah komunikasi dan manajemen bisa membackup kebutuhan teknis tim pelatih," kata pria asli Malang itu.

Saat disinggung apakah akan menggandeng pemain asing yang pernah berseragam Persebaya, Aji dengan tegas menjawab tidak. Artinya, akan ada wajah baru pemain asing di skuad Bajol Ijo pada kompetisi Liga 1 musim 2021 ini.

Selain berburu pemain asing, ia juga tengah melihat dua pemain baru yang sedang menjalani trial untuk mengisi posisi bek saya kanan dan kiri.

Seperti diketahui sebelumnya, tim Pelatih Timnas Indonesia di bawah pimpinan Shin Tae-Yong telah memanggil 34 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan di Jakarta yang dimulai 1 Mei 2021 mendatang. Pemanggilan ini untuk mempersiapkan diri jelang kualifikasi Piala Dunia 2022 di Uni Emirate Arab bulan Juni mendatang.

Dari 34 nama yang dipanggil terdapat tiga pemain Persebaya. Yakni Arif Satria, Rachmat Irianto, dan Koko Ari Arayan.