Ngebut, Dua Pelajar SMK Banyuwangi Meregang Nyawa di Jalan

Dua pelajar SMKN I Glagah, Banyuwangi, meninggal dalam sebuah kecelakaan yang terjadi di Jalan Hayam Wuruk, Banyuwangi, Selasa, 4 Februari 2020. Keduanya K, 16 tahun, warga perumahan Villa Bukit Mas, Kelurahan/Kecamatan Giri, Banyuwangi dan C, 15 tahun, warga Kabupaten Bondowoso, meninggal di tempat setelat motornya beradu dengan truk boks.

Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 15.15 WIB. Kedua korban yang baru pulang sekolah berboncengan dengan motor Honda CB ber pelat nomor S 5952 QJ, berjalan dari arah selatan. Sedangkan truk boks dengan nomor polisi L 9344 BM yang dikemudikan Susanto, berjalan dari arah utara ke selatan pada jalur yang berbeda.

"Saya mendengar suara motor digeber-geber terus terdengar suar seperti benturan," kata Titin, 30 tahun, pemilik warung di dekat lokasi kecelakaan.

Menurut Kanit Kecelakaan Satlantas Polresta Banyuwangi Iptu Ardhi Bita Kumala, korban melaju dengan kecepatan tinggi. Sesampai di lokasi kecelakaan, sepeda motor korban diduga menabrak median jalan. Sehingga korban terlempar ke jalur yang berlawanan.

"Karena tidak bisa menghindar, akhirnya dua pengendara motor terlindas ban kanan kendaraan truk boks," jelas Ardhi.

Akibat kejadian tersebut, kedua korban yang masih duduk di bangku kelas X meninggal seketika di lokasi kejadian. Mereka mengalami luka-luka pada bagian leher, dan kepala. Selain itu, kaki dan tangan korban juga mengalami patah tulang. Polisi saat ini masih melakukan proses identifikasi di kamar mayat RSUD Blambangan.

Mengenai kabar motor korban lebih dulu ditabrak kendaraan lain sebelum menabrak median jalan, Ardhi mengaku masih akan mendalami informasi tersebut.

"Kami masih dalami. Kami akan melaksanakan olah TKP ulang. Dugaan awal penyebab kecelakaan ini karena pengendara motor kurang hati-hati," beber Ardhi.