Terapkan Gapeka, Perjalanan Kereta Api Dijadwalkan Lebih Cepat

PT Kereta Api Indonesia (KAI) berlakukan Grafik Perjalanan KA (Gapeka) 2023, menggantikan sistem 2021. Dampaknya, perjalanan transportasi tersebut menjadi lebih singkat.

Gapeka sendiri merupakan pedoman pengaturan pelaksanaan perjalanan kereta api, digambarkan dalam bentuk garis yang menunjukkan stasiun, waktu, jarak, kecepatan, dan posisi perjalanan kereta api.

Selain itu, Gapeka juga mengatur jadwal kereta api mulai dari berangkat, berhenti, datang, bersilang, dan penyusulan, yang digambarkan secara grafis untuk pengendalian.

“Salah satu manfaat yang dapat dirasakan pelanggan pada Gapeka 2023 adalah efisiensi waktu perjalanan kereta api," kata Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, Selasa, 16 Mei 2023.

Dengan demikian, sejumlah perjalanan kereta api bakal lebih cepat sampai di tujuan. Seperti, KA Mutiara Selatan relasi Surabaya Gubeng-Bandung, sebelumnya 12 jam 15 menit menjadi 11 jam 3 menit. 

"Ada juga KA Argo Wilis relasi Surabaya Gubeng-Bandung yang perjalanannya lebih singkat 50 menit, dari sebelumnya 10 jam 43 menit," jelasnya.

Gapeka 2023 juga menambah keberangkatan yang awalnya 43 kereta api menjadi 48. Untuk Daop 8 Surabaya, KA Argo Semeru relasi Surabaya Gubeng-Gambir, penambahan frekuensi KA Sancaka yang menjadi empat kali keberangkatan dari Surabaya Gubeng, dan KA Sembrani Pagi.

"Gapeka 2023 juga terdapat perubahan relasi KA fakultatif seperti Malioboro Ekspres yang sebelumnya Malang-Yogyakarta kini menjadi relasi Malang-Purwokerto," ucapnya.

Luqman mengatakan, faktor yang melatarbelakangi perubahan Gapeka 2021 menjadi 2023 tersebut, karena adanya jalur ganda yang dibangun oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub). 

Tak hanya itu, peningkatan kecepatan prasarana di berbagai lintas hingga 120 km/jam, perubahan sistem persinyalan, serta pengoperasian Jembatan No. 1120 lintas Bumiayu-Linggapura, turut menjadi penyebab.

Lebih lanjut, para calon penumpang diminta untuk kembali memastikan jadwal perjalanan yang sudah dipesan. Sebab, sejak berlakunya Gapeka 2023, beberapa keberangkatan menjadi lebih awal. 

"Misalnya KA Airlangga relasi Surabaya Pasarturi - Pasarsenen yang semula berangkat dari Surabaya Pasarturi pukul 12.25 WIB, mulai 1 Juni berubah keberangkatannya menjadi pukul 10.35 WIB," ujar dia.

“Kami berharap dengan pemberlakuan Gapeka 2023 ini, pelanggan kereta api akan semakin meningkat," tutupnya.