Tahun Ini, Vaksin Inavac Unair Diproduksi Kembali 20 Juta Dosis

Vaksin Inavac atau dulu disebut vaksin Merah Putih buatan Universitas Airlangga (Unair) akan diproduksi kembali. Total sekitar 20 juta dosis pada tahun 2023 ini.

Hal ini diungkapkan langsung oleh Rektor Unair, Prof Dr Mohammad Nasih. Vaksin tersebut sudah dipesan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI untuk didistribusikan ke seluruh Indonesia.

"Vaksin sudah dibeli Kemenkes. Tahun lalu dibeli 5 juta dosis dan sudah didistribusikan. Tahun 2023 ini, ada permintaan dari Kemenkes lagi sekitar 20 juta dosis," kata Nasih saat ditemui, Jumat, 3 Februari 2023 di acara AEE Unair.

Nasih mengungkapkan, vaksin Inavac ini juga digunakan untuk booster. Terkait pendistribusian, pihaknya menyerahkan sepenuhnya ke Kemenkes RI.

"Penggunaannya sesuai dengan arahan Kemenkes. Distribusinya juga sudah ditentukan oleh Kemenkes pada masing-masing provinsi di Indonesia," terangnya.

Saat ditanya mengenai progres uji klinis vaksin Inavac untuk anak dan remaja. Pihaknya kini masih dalam persiapan protokol dan izinnya.

"Untuk uji klinis vaksin pada anak baru kita mulai. Protokolnya masih kami siapkan," tambahnya.

Sebelumnya, diketahui vaskin Merah Putih atau saat ini bernama vaksin Covid-19 Inavac buatan Universitas Airlangga (Unair) sudah mendapatkan izin produksi dari BPOM. Izin yang diberikan adalah penggunaan darurat (EUA).

Hal ini dibernarkan oleh Ketua Peneliti Vaksin Merah Putih Prof. Dr. Fedik Abdul Rantam. Ia mengungkapkan, izin resmi sudah diberikan pada Jumat, 4 November 2022 lalu.