Tahun Baru Hijriyah, Momentum Hijrah Menuju Perbaikan

Menteri Agama Fachrul Razi mengatakan, semangat hijrah adalah berpindah dari keadaan yang tidak baik di suatu tempat ke tempat lain untuk menggapai keadaan yang lebih baik.

Untuk itu, umat Islam seharusnya meneguhkan persatuan dan mewujudkan kehidupan berbangsa yang lebih baik pada momentum Tahun Baru Hijriyah.

Menurut Fachrul, ada beberapa makna penting yang bisa digali dari peringatan tahun baru hijriyah di tengah pandemi corona ini.

"Mari peringati tahun baru Islam dengan penuh syukur. Manfaatkan kehadirannya untuk terus berusaha hijrah menjadi manusia, bangsa dan umat yang lebih baik," ujar Fachrul melalui keterangan tertulis, dikutip Kamis 20 Agustus 2020.

"Mari hijrah dari berbagai keterpurukan akibat dampak wabah covid-19, ke perbaikan yang telah dirancang untuk dilaksanakan bersama-sama. Semoga cita-cita Indonesia Maju segera terwujud. Aamiin," tutur Fachrul.

Tahun baru hijriyah, menurutnya, selalu mengingatkan umat Islam pada momen bersejarah hijrah Rasulullah dari Makkah ke Madinah.

Fachrul mengatakan semangat hijrah adalah berpindah dari keadaan yang tidak baik di suatu tempat ke tempat lain untuk menggapai keadaan yang lebih baik.

"Mari manfaatkan momentum 1 Muharram 1442H untuk teguhkan persatuan menuju dan mewujudkan Indonesia maju," kata Fachrul.

Dirinya mengajak Tahun Baru Hijriyah diperingati dengan penuh ketaatan terhadap protokol kesehatan. Langkah ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona.

"Di tengah pandemi, tetap terapkan protokol kesehatan. Sambut tahun baru dengan kesederhaan dan penuh rasa syukur. Tetap jaga jarak, gunakan masker, dan rajin cuci tangan," tutur Fachrul.