Suhu Panas juga Sebabkan K-Pop Batal Tampil di Jambore Pramuka

Gelombang panas yang menerpa Korea Selatan menyebabkan konser K-Pop yang seharusnya berlangsung pada Minggu 6 Agustus 2023 ditunda. Tiga kontingen dari tiga negara peserta pun mundur dari jambore akibat kondisi panas.

Konser K-Pop Ditunda

Menteri Keamanan Dalam Negeri Lee Sang-min menyebut, pembatalan konser lantaran kekhawatiran akan dampak gelombang panas, pada Minggu malam. Diprediksi suhu akan melampaui 33 derajat Celsius, dilansir dari Reuters.

Sebagai gantinya, pemerintah sedang memeriksa dua lokasi alternatif, untuk menggelar konser pada 12 Agustus 2023 nanti. Pembatalan tersebut juga buntut dari rekomendasi yang dikeluarkan sejumlah organisasi.

Mereka menilai area konser kurang memiliki peneduh, juga kondisi stok air, makanan dan fasilitas sanitasi yang tak memadai. Sedangkan ratusan peserta jambore telah jatuh sakit akibat suhu panas, sejak jambore digelar, pada Rabu 2 Agustus 2023 lalu.

Tiga Negara Mundur

Selain itu, suhu yang panas juga menyebabkan kontingen dari Inggris, Singapura, dan Amerika Serikat meninggalkan bumi perkemahan, menuju wilayah lain di Korea, termasuk di Seoul. Kontingen dari Inggris tercatat menjadi yang terbesar.

Sementara, pemerintah Korea Selatan telah melakukan sejumlah upaya untuk meningkatkan keamanan sedikitnya 40 ribu peserta jambore yang berasal dari 155 negara.

Di antaranya dengan menyediakan lebih banyak truk air, ruangan dengan pendingin, serta tenaga medis dan sanitasi.