Starbucks Jual Kopi Kalengan di Minimarket
Biasanya minuman Starbucks hanya bisa didapat di gerai Starbucks itu sendiri. Satu gelas minuman di Starbucks bisa dibanderol puluhan ribu rupiah atau bahkan Rp100 ribuan. Hal ini pun membuat Starbucks dipandang sebagai salah satu kedai kopi mewah. Namun siapa sangka, Starbucks kini hadir dengan harga yang lebih ramah di kantong.
Starbucks merambah produk ready to drink alias siap minum. Produk tersebut dijual di minimarket yang semakin mudah dijangkau masyarakat. Kemasan kaleng Starbuck masih mencirikan logo putri duyung. Produk Starbucks Doubleshot Espresso mengeluarkan varian rasa Espresso Latte dan Mocha isi 220 ml.
Harga Starbucks kalengan ini bikin banyak publik tercengang lantaran jauh lebih murah dari minuman di gerainya. Cukup Rp 14.900, pencinta kopi bisa menikmati Starbucks kalengan. Saat ini Starbucks kalengan umumnya dijual di minimarket Alfamart dan Indomaret.
Komentar Netizen
Akun Twitter @/FOODFESS2 berbagi foto Starbucks kaleng yang bisa dibeli di minimarket.
"Brand kopi yang kaya perbankan ini ngeluarin versi lite. Mirip sama Nesc*fe yang original rasanya, kirain agak beda gitu. Review rasa menurut masing-masing. Kalau udah coba nanti jangan lupa review-nya biar netizen pada paham yak," tulisnya.
"Kemarin banget baru nyobain dan rasanya emang ringan, padahal judulnya espresso latte double shot. Agak sedikit manis ketimbang latte pada umumnya, tapi dimaklumi karena ini latte kalengan dan dijual bebas di swalayan. Overall, not bad lah, meski agak pricey," komentar seorang netizen.
"Rasanya lumayan masuk untuk sekelas kopi kalengan. Sukanya karena nggak terlalu manis seperti Kopken. Kalorinya 110 per kaleng. Gulanya 16 gram. Asyik buat pilihan kopi minimarket," timpal yang lain.
Pemilik akun Twitter @falla_adinda menunjukkan susunan Starbucks kalengan di sebuah kulkas di Alfamart. Unggahan ini diberi keterangan "Starbucks dan ada versi BPJSnya sekarang di alfamart."
Cuitan @falla_adinda viral hingga di-retweet lebih dari 12.000 dan mendapat tanda suka (likes) lebih dari 67.000.
"BPJS dong wkwkwk. Kaum UMR kak," sahut netizen.
"Noh yang bingung cara beli kopi Starbak, beli aja di Alfamart. Tinggal ambil terus bayar, kelar," komentar lainnya.
"Kemarin beli ini 2, terus si kasirnya bilang 'Kak, ini harga per-buahnya 15 ribu ya'. Kayak reminder 'Lo yakin beli 2? Ini mahal loh!'," ungkap netizen lainnya.
"Apakah kaleng bekasnya bisa dipakai buat promo tumbler setiap Rabu?," komentar netizen.
"Belinya harus bawa rujukan dari fasilitas kesehatan nggak bu? Budget Pas Jiwa Sosialita...," canda netizen lain.
Profil Starbucks
Starbucks Corporation merupakan perusahaan kopi dan jaringan kedai kopi global asal Amerika Serikat yang berkantor pusat di Seattle, Washington. Starbucks merupakan perusahaan kedai kopi terbesar di dunia, dengan sekitar 20.336 kedai di 61 negara, termasuk 13.123 di Amerika Serikat, 1.299 di Kanada, 977 di Jepang, 793 di Britania Raya, 732 di Tiongkok, 473 di Korea Selatan, 363 di Meksiko, 282 di Taiwan, 204 di Filipina, 164 di Thailand dan 326 di Indonesia.
Starbucks menjual minuman panas dan dingin, biji kopi, salad, sandwich panas dan dingin, kue kering manis, camilan, dan barang-barang seperti gelas dan tumbler. Melalui divisi Starbucks Entertainment dan merek Hear Music, perusahaan ini juga memasarkan buku, musik, dan film. Banyak di antara produk perusahaan yang bersifat musiman atau spesifik terhadap daerah tempat kedai berdiri. Es krim dan kopi Starbucks juga dijual di toko grosir.
Sejak didirikan 1971 di Seattle sebagai pemanggang dan pengecer biji kopi setempat, Starbucks meluas dengan cepat. Pada 1990-an, Starbucks membuka kedai baru setiap hari kerja, satu tahap yang terus dilanjutkan sampai tahun 2000-an.
Kedai pertama di luar Amerika Serikat atau Kanada dibuka pada pertengahan 1990-an, dan jumlah kedainya di luar negeri mewakili sepertiga dari total kedai Starbucks di seluruh dunia.